Misteri Pria Gantung Diri di Serumpun Sambas, Keluarga Tolak Autopsi

- Jurnalis

Rabu, 9 April 2025 - 12:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Misteri Pria Gantung Diri di Serumpun Sambas, Keluarga Tolak Autopsi

Misteri Pria Gantung Diri di Serumpun Sambas, Keluarga Tolak Autopsi

Misteri pria gantung diri di Serumpun Kabupaten Sambas menyisakan penasaran publik atas kejadian yang terjadi.

Kepolisian Resor Sambas tengah menyelidiki penemuan seorang pria bernama Ariansyah (24) dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tergantung di rumahnya di Dusun Parit Lintang, Desa Serumpun, Kecamatan Salatiga, Selasa (8/4/2025) pukul 14.30 WIB.

Korban ditemukan pertama kali oleh Nuriman, seorang warga yang berniat mengembalikan ponsel milik Ariansyah yang tertinggal. Saat memasuki rumah, Nuriman mendapati pintu tidak terkunci dan menemukan korban sudah tak bernyawa di bagian dapur.

Baca Juga :  Polisi Tangkap Pelaku Penggelapan Laptop di Sungai Raya, 24 Jam Pelaku Sudah Ditemukan

Polisi Temukan Tak Ada Tanda Kekerasan, Namun Penyelidikan Tetap Jalan

Setelah laporan diterima, aparat Polsek Pemangkat segera turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari para saksi, termasuk Nuriman dan Budi, warga yang turut melaporkan kejadian ke aparat desa.

Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Pemangkat untuk dilakukan pemeriksaan luar oleh dr. Danillo. Hasil pemeriksaan menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, serta korban diperkirakan telah meninggal kurang dari lima jam sebelum ditemukan.

Baca Juga :  Bayi 2 Tahun di Pontianak Harus Rasakan Sakitnya Operasi Akibat Tali Layangan

Keluarga Tolak Autopsi, Polisi Tetap Dalami Motif

Keluarga korban menolak dilakukan autopsi dengan alasan telah mengikhlaskan kejadian dan tidak memiliki kecurigaan terhadap pihak manapun.

Namun demikian, pihak Kepolisian tetap membuka kemungkinan penyelidikan lanjutan untuk memastikan tidak adanya unsur pidana tersembunyi.

“Sementara ini tidak ada tanda kekerasan, tapi kami tetap mendalami latar belakang peristiwa untuk memastikan penyebab pasti,” ujar Kapolsek Pemangkat AKP Ronald Napitupulu, S.H.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing
Pujo Ditemukan Meninggal, Abaikan Peringatan Petugas Pantai
Nenek 80 Tahun di Kayong Utara Hilang 3 Hari Akhirnya Ditemukan Selamat
Gempa Guncang Indonesia, BMKG Catat Empat Kali Getaran Sehari
Akun Instagram Ridwan Kamil Diretas, Muncul Narasi Provokatif
Lansia Ditemukan Tewas Usai Hilang di Sungai Landak
Asisten Masinis Jenggala Tewas, Ponsel Korban Diduga Dicuri
Kronologi Gadis Asal Sambas Terseret Arus di Riam Marum

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 11:45 WIB

Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing

Selasa, 15 April 2025 - 02:00 WIB

Pujo Ditemukan Meninggal, Abaikan Peringatan Petugas Pantai

Sabtu, 12 April 2025 - 00:45 WIB

Nenek 80 Tahun di Kayong Utara Hilang 3 Hari Akhirnya Ditemukan Selamat

Sabtu, 12 April 2025 - 00:06 WIB

Gempa Guncang Indonesia, BMKG Catat Empat Kali Getaran Sehari

Sabtu, 12 April 2025 - 00:05 WIB

Akun Instagram Ridwan Kamil Diretas, Muncul Narasi Provokatif

Berita Terbaru

Menteri Kesehatan bersama Menteri, Gubernur Kalbar Ria Norsan, dan Bupati Kubu Raya Sujiwo secara simbolis melakukan penekanan sirine dan peletakan batu pertama Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Kementerian Kesehatan RI di RSUD Tuan Besar Syarif Idrus, pada Rabu (16/4/2025).  - Foto Pemprov Kalbar

Lintas Kalbar

RSUD Baru Dibangun di Kubu Raya Senilai Rp170 M

Kamis, 17 Apr 2025 - 21:19 WIB

Wakil Gubernur Kalbar 2025-2030 Krisantus Kurniawan - Foto Istimewa

Lintas Kalbar

Rencana Pemprov Kalbar Beli Kapal Keruk Tanpa Uang Negara

Kamis, 17 Apr 2025 - 16:08 WIB

Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing - Foto Ilustrasi

Peristiwa

Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing

Kamis, 17 Apr 2025 - 11:45 WIB

Layangan Dilarang di Waterfront City Pontianak, Ini Alasannya - FOTO Humas Polsek Selatan

Kota Pontianak

Layangan Dilarang di Waterfront City Pontianak, Ini Alasannya

Kamis, 17 Apr 2025 - 11:31 WIB