PHK di Kalbar Tembus 1.869 Kasus, Wagub Kalbar Buka Suara

- Jurnalis

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PHK di Kalbar Tembus 1.869 Kasus, Wagub Kalbar Buka Suara -foto ilustrasi

PHK di Kalbar Tembus 1.869 Kasus, Wagub Kalbar Buka Suara -foto ilustrasi

PHK di Kalbar tercatat sebanyak 1.869, dan menempatkan Kalbar pada posisi ke 6 sebagai salah satu provinsi dengan angka pemutusan hubungan kerja (PHK) tertinggi di Indonesia.

Fenomena ini memunculkan kekhawatiran di tengah masyarakat, terutama terkait stabilitas ekonomi rumah tangga dan ketersediaan lapangan kerja di wilayah tersebut.

Wakil Gubernur Soroti PHK di Kalbar dan Pentingnya Iklim Investasi yang Sehat

Menanggapi situasi tersebut, Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, menyampaikan pentingnya menjaga iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Gubernur Kalbar Gunakan Burung Hantu Lawan Tikus di Sambas

“Saya inginkan investasi yang ada di Kalbar ini kondusif dan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat,” ujar Krisantus, Senin, 28 Juli 2025 dikutip dari Tribun Kalbar.

Menurutnya, investasi bukan hanya tentang angka atau keuntungan korporasi, melainkan soal bagaimana sebuah daerah bisa mendapatkan nilai tambah dari kehadiran investor.

Baca Juga :  Perbaikan Jalan Rusak Ketapang, Pemprov Kalbar Gelontorkan Rp 42 Miliar untuk Dua Ruas Prioritas

Investasi Harus Berdampak pada Penyerapan Tenaga Kerja Lokal

Wakil Gubernur juga menekankan bahwa investasi yang masuk harus menjadi solusi, bukan sekadar formalitas pembangunan ekonomi.

“Tentu kita juga berharap agar investasi ini berdampak kepada penyerapan tenaga kerja kita,” tambahnya.

Krisantus berharap bahwa ke depan, setiap perusahaan yang berinvestasi di Kalbar bisa lebih banyak menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal, sekaligus meningkatkan keterampilan mereka agar mampu bersaing secara global.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pengamanan Aksi IMM Pontianak, Polisi Terapkan Pendekatan Humanis
Alasan Wagub Kalbar Larang Plat Luar Angkut Sawit di Kalbar
Dua Wilayah Kalbar Tetapkan Status Darurat Asap, Karhutla Makin Mengancam
BNPB Kerahkan Helikopter ke Kalbar untuk Water Bombing
Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu Disorot Wagub Krisantus
Kepala DPPPA Kalbar Herkulana Mekarryani Bantah Tudingan: Siap Klarifikasi ke Gubernur
DPPPA Kalbar Memanas, Gubernur Ria Norsan Didesak Copot Kepala Dinas
Diskon dan Bebas Denda Pajak Kendaraan Hingga 50 Persen Untuk Warga Kalbar

Berita Terkait

Jumat, 1 Agustus 2025 - 00:45 WIB

Pengamanan Aksi IMM Pontianak, Polisi Terapkan Pendekatan Humanis

Jumat, 1 Agustus 2025 - 00:30 WIB

Alasan Wagub Kalbar Larang Plat Luar Angkut Sawit di Kalbar

Rabu, 30 Juli 2025 - 00:47 WIB

BNPB Kerahkan Helikopter ke Kalbar untuk Water Bombing

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:50 WIB

Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu Disorot Wagub Krisantus

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:30 WIB

PHK di Kalbar Tembus 1.869 Kasus, Wagub Kalbar Buka Suara

Berita Terbaru

Kapolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko, S.H., M.H., bersama personel Polsek Pontianak Selatan dan dibantu Polresta Pontianak melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Pontianak di depan Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bangka Belitung Darat, Kecamatan Pontianak Tenggara. - foto Polsek Selatan

Lintas Kalbar

Pengamanan Aksi IMM Pontianak, Polisi Terapkan Pendekatan Humanis

Jumat, 1 Agu 2025 - 00:45 WIB

Wagub Kalbar Krisantus Kurniawan - Foto Istimewa

Lintas Kalbar

Alasan Wagub Kalbar Larang Plat Luar Angkut Sawit di Kalbar

Jumat, 1 Agu 2025 - 00:30 WIB

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota - foto Pemkot Pontianak

Kota Pontianak

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota

Kamis, 31 Jul 2025 - 00:23 WIB