Polisi bubarkan anak nongkrong tengah malam di kawasan Sungai Raya Dalam (Serdam), Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Tindakan ini dilakukan sebagai respons atas laporan warga yang merasa terganggu dengan aktivitas sekelompok remaja yang berkumpul hingga larut malam.
Patroli Malam Temukan Sekelompok Anak Nongkrong Tanpa Tujuan Jelas
Kegiatan patroli rutin yang dilakukan personel Polsek Pontianak Selatan dan mendapati sejumlah anak sedang nongkrong di bahu jalan tanpa pengawasan orang tua. Mengantisipasi potensi gangguan ketertiban umum, petugas memberikan pembinaan singkat dan meminta mereka membubarkan diri secara tertib.
Petugas juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas agar para remaja tidak terlibat dalam tindakan negatif seperti balap liar, penyalahgunaan narkoba, atau perkelahian antarkelompok.
“Kami tidak akan mentolerir aktivitas yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Kami juga mengajak peran serta orang tua untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya, terutama di malam hari,” tegas Kapolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko.
Imbauan Kepada Orang Tua: Awasi Aktivitas Anak di Malam Hari
Kapolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko., menyatakan pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan merespons cepat setiap aduan masyarakat.
“Kami imbau kepada orang tua agar lebih aktif mengawasi aktivitas anak-anak, terutama di malam hari. Keamanan lingkungan dimulai dari keluarga,” tegasnya.
Pendekatan Humanis Jadi Kunci Pembinaan Remaja
Meski bertindak tegas, Polsek tetap mengedepankan pendekatan humanis dalam memberikan pemahaman kepada para remaja. Diharapkan pembinaan langsung dari petugas dapat menjadi peringatan dini dan mencegah perilaku menyimpang sejak awal.
Polsek juga mendorong masyarakat untuk tidak ragu melapor jika melihat aktivitas mencurigakan atau potensi gangguan keamanan di lingkungan sekitar.
