Reshuffle Kabinet 2025: Dari Sri Mulyani hingga Dito Ariotedjo

- Jurnalis

Senin, 8 September 2025 - 19:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Reshuffle Kabinet 2025 Foto: BPMI Setpres/Cahyo

Reshuffle Kabinet 2025 Foto: BPMI Setpres/Cahyo

Reshuffle Kabinet 2025 Prabowo Subianto akhirnya resmi dilakukan pada Senin, 8 September 2025. Keputusan besar ini diumumkan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Istana Negara.

“Bapak Presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Putih pada beberapa jabatan kementerian,” ujar Prasetyo.

Keputusan ini bukan datang tiba-tiba. Menurutnya, reshuffle dilakukan setelah melalui evaluasi panjang, pertimbangan strategis, serta masukan dari berbagai pihak.

Reshuffle Kabinet 2025: Nama-Nama Menteri yang Diganti

Beberapa tokoh penting harus rela digantikan dari kursi menteri. Di antaranya:

Perubahan ini sekaligus menandai reshuffle kedua dalam Kabinet Merah Putih sejak dilantik pada Oktober 2024.

Kehadiran Tokoh Baru di Istana

Sebelum pengumuman resmi, sejumlah tokoh sudah terlihat merapat ke Istana Negara dengan mengenakan kemeja dan dasi biru muda warna khas Kabinet Merah Putih saat pelantikan.

Baca Juga :  Pengangkatan CPNS 2024 Ditunda, Ini Jadwal Terbarunya

Beberapa di antaranya:

  • Kepala Badan Penyelenggara Haji, M Irfan Yusuf, yang kini akan menjabat sebagai Menteri Haji dan Umrah setelah lembaga tersebut resmi berstatus kementerian.
  • Wamenkop Ferry Juliantono.
  • Politikus Golkar, Muchtarudin.
  • Ekonom senior, Purbaya Yudhi Sadewa.

Kehadiran nama-nama tersebut menguatkan spekulasi bahwa mereka akan menjadi bagian dari jajaran baru Kabinet Merah Putih.

Pergantian Sri Mulyani Jadi Sorotan

Dari semua nama, pergantian Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan menjadi perhatian publik. Selama ini, Sri Mulyani dikenal luas sebagai figur teknokrat yang piawai menjaga stabilitas fiskal Indonesia.

Meski begitu, dinamika politik dan kebutuhan arah kebijakan baru membuat Presiden Prabowo mengambil langkah berbeda.

Keputusan mengganti Sri Mulyani menandai arah kebijakan fiskal yang kemungkinan akan lebih disesuaikan dengan agenda politik pemerintahan.

Baca Juga :  BAZNAS Tetapkan Besaran Zakat Fitrah 2025: Rp47 Ribu Wilayah Jabodetabek

Budi Gunawan dan Polhukam: Pergantian Penuh Makna

Selain Sri Mulyani, pergantian Budi Gunawan dari jabatan Menko Polhukam juga mengundang perhatian besar. Posisi ini krusial karena menyangkut koordinasi keamanan, hukum, dan stabilitas politik.

Spekulasi yang berkembang, pergantian ini bukan semata teknis, tetapi juga menyangkut keseimbangan politik dan kebutuhan soliditas pemerintahan menghadapi dinamika regional dan global.

Menpora dan Regenerasi Politik

Nama Dito Ariotedjo yang diganti dari kursi Menteri Pemuda dan Olahraga menandai regenerasi politik yang terus berjalan.

Dito sebelumnya dikenal sebagai representasi generasi muda di kabinet, namun kini posisinya diisi sosok baru yang dianggap lebih strategis.

Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa Prabowo ingin menghadirkan wajah baru dalam mengelola isu kepemudaan dan olahraga yang kian kompleks.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemerintah Fokus 3 Pilar Keuangan Nasional Percepat Pertumbuhan Nasional
Rumah Pensiun Jokowi Hampir Rampung, Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Lama
Kepercayaan Pemerintah Membaik, Purbaya Bantah Kritik Hasan Nasbi
Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan: Hanya untuk Warga Tidak Mampu
Golden Tulip Pontianak dan BCA, Tawarkan Cicilan 0,75% untuk Wedding Package 2025
Larangan Impor Baju Bekas, Menkeu Tegas Soal Sanksi
Menkeu Purbaya: Dana Daerah Mengendap Rp 234 Triliun
BLT Kesra Cair Hari Ini: 35,4 Juta Keluarga Terima Rp900 Ribu

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 00:01 WIB

Pemerintah Fokus 3 Pilar Keuangan Nasional Percepat Pertumbuhan Nasional

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:34 WIB

Rumah Pensiun Jokowi Hampir Rampung, Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Lama

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:08 WIB

Kepercayaan Pemerintah Membaik, Purbaya Bantah Kritik Hasan Nasbi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:40 WIB

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan: Hanya untuk Warga Tidak Mampu

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:14 WIB

Golden Tulip Pontianak dan BCA, Tawarkan Cicilan 0,75% untuk Wedding Package 2025

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pontianak, Saptiko, mengajak masyarakat aktif untuk mencegah penyakit Tuberkulosis (TB) dan Penyakit Tidak Menular (PTM) di Kota Pontianak.

Kota Pontianak

Pontianak Perkuat Program Kelurahan Siaga TB

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:38 WIB

Seorang balita laki-laki berusia tiga tahun berinisial MK ditemukan dalam keadaan meninggal dunia akibat tenggelam di parit depan rumah kontrakannya di Jalan Bujang Taro RT 005 RW 001 Dusun Beringin, Rabu malam (29/10/2025) sekitar pukul 23.45 WIB.

Peristiwa

Kronologi Balita Tenggelam di Kubu Raya

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:25 WIB

Pemerintah Kota Pontianak kembali menegaskan posisinya sebagai daerah dengan tata kelola fiskal yang kuat. Pada hasil pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023, Pontianak meraih skor tertinggi untuk kategori kota berkapasitas fiskal tinggi. Penghargaan dari Gubernur Kalbar itu diberikan dalam FGD Pengelolaan Keuangan Daerah, Kamis (30/10/2005) - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Kunci Sukses Pontianak Raih Skor Tertinggi IPKD: Kepercayaan Publik

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:22 WIB