Sidang Polisi Tembak Warga di Palangka Raya, Istri Korban Menolak Maaf

- Jurnalis

Kamis, 20 Maret 2025 - 19:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sidang Polisi Tembak Warga di Palangka Raya, Istri Korban Menolak Maaf - Foto Ilustrasi

Sidang Polisi Tembak Warga di Palangka Raya, Istri Korban Menolak Maaf - Foto Ilustrasi

Sidang Polisi tembak warga di Palangka Raya diwarnai situasi haru dan menenggangkan. Dalam sidang ini.

Brigadir Anton Kurniawan Stiyanto (AKS), terdakwa dalam kasus penembakan terhadap Budiman Arisandi, bersimpuh di hadapan istri korban, Sidah (32), dan ayah mendiang Budiman, sembari menangis meminta maaf.

Namun, permintaan maaf itu ditolak. Peristiwa ini terjadi pada sidang ketiga kasus polisi tembak warga yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Palangka Raya, Senin (17/3/2025).

Kesaksian Mengharukan Keluarga Korban

Sidah hadir dalam persidangan bersama ayahnya, Neneng. Ia menjadi saksi dalam kasus yang menewaskan suaminya. Saat memberikan kesaksian, suara Sidah terdengar lirih saat mengenang percakapan terakhirnya dengan almarhum.

Baca Juga :  Kejagung Bongkar Korupsi Minyak Rp 193,7 T! Rumah Saudagar Minyak Digeledah

“Terakhir komunikasi tanggal 27 November 2024, itu terakhir telponan, sehabis itu enggak ada kabar. Sepuluh hari setelahnya baru ada kabar penemuan mayat (suami saya),” ujar Sidah.

Saat kehilangan kontak dengan suaminya, Sidah langsung melaporkan hal tersebut ke kepolisian.

Momen Dramatis: Sidang Polisi Tembak Warga di Palangka Raya Permintaan Maaf yang Ditolak

Suasana persidangan semakin emosional ketika Brigadir Anton menangis tersedu-sedu, menarik tangan Sidah, dan menyampaikan permintaan maafnya di hadapan majelis hakim yang dipimpin Muhammad Ramdes.

Baca Juga :  Kronologi Kematian ARB di JSSB, Keluarga Yakin Bukan Kecelakaan

Namun, Sidah yang masih larut dalam kesedihan dan amarah, dengan tegas menolak permintaan maaf tersebut. Ia bahkan menarik tangannya dengan kuat saat Brigadir Anton mencoba mencium tangannya.

“Sampai tanggal 6 Desember ada penemuan jenazah, tanggal 7 baru dikabarkan. Pemakamannya di sini, setelah 3 hari dimakamkan,” tutur Sidah.

Sikap tegas Sidah ini menunjukkan bahwa luka akibat peristiwa tragis tersebut masih membekas dan belum bisa dihapus hanya dengan permintaan maaf.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com


Sumber Berita : Kompas

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BPJPH dan BPOM Tarik Produk Bersertifikat Halal Ternyata Mengandung Babi
Produk Halal Mengandung Babi? Ini Temuan BPJPH dan BPOM
Dugaan Oli Palsu Buatan China Serbu Kalbar, Bikin Wagub Murka
Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing
Polemik Ijazah Jokowi Menguat, Mahfud Angkat Bicara
Pujo Ditemukan Meninggal, Abaikan Peringatan Petugas Pantai
Apa Itu MFA ASN Digital dan Mengapa Penting?
Nenek 80 Tahun di Kayong Utara Hilang 3 Hari Akhirnya Ditemukan Selamat

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 18:04 WIB

Produk Halal Mengandung Babi? Ini Temuan BPJPH dan BPOM

Sabtu, 19 April 2025 - 00:05 WIB

Dugaan Oli Palsu Buatan China Serbu Kalbar, Bikin Wagub Murka

Kamis, 17 April 2025 - 11:45 WIB

Insiden Garuda GA 288 di Tanjungpinang, Ban Lepas Saat Landing

Kamis, 17 April 2025 - 00:15 WIB

Polemik Ijazah Jokowi Menguat, Mahfud Angkat Bicara

Selasa, 15 April 2025 - 02:00 WIB

Pujo Ditemukan Meninggal, Abaikan Peringatan Petugas Pantai

Berita Terbaru

Dua Pengedar Sabu di Batu Ampar, Kakek 69 Tahun Keciduk Polisi -foto ilustrasi

Kriminal

Dua Pengedar Sabu di Batu Ampar, Kakek 69 Tahun Keciduk Polisi

Selasa, 22 Apr 2025 - 11:56 WIB

Harga Emas Melambung! Cek Update Terbaru 22 April 2025

Bisnis

Harga Emas Melambung! Cek Update Terbaru 22 April 2025

Selasa, 22 Apr 2025 - 11:41 WIB

Paus Fransiskus, SJ (bahasa Latin: Papa Franciscus, bahasa Italia: Papa Francesco; 17 Desember 1936 – 21 April 2025), yang bernama lahir Jorge Mario Bergoglio, adalah Paus Gereja Katolik ke-266 yang terpilih pada hari kedua Konklaf Kepausan 2013 pada tanggal 13 Maret 2013

Internasional

Proses Novemdiales Dimulai, Vatikan Bersiap Gelar Konklaf

Selasa, 22 Apr 2025 - 01:00 WIB