Kecelakaan Truk Rem Blong di Simpang Brimob Tewaskan Pengendara Motor

- Jurnalis

Senin, 27 Oktober 2025 - 00:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Kecelakaan tragis terjadi di simpang empat lampu merah Jalan Mayor Alianyang atau yang dikenal dengan Simpang Brimob, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, pada Sabtu (25/10/2025) malam. - foto TBNews Kubu Raya

Kecelakaan tragis terjadi di simpang empat lampu merah Jalan Mayor Alianyang atau yang dikenal dengan Simpang Brimob, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, pada Sabtu (25/10/2025) malam. - foto TBNews Kubu Raya

Kecelakaan truk rem blong di Simpang Brimob menelan korban jiwa pada Sabtu (25/10/2025) malam. Seorang pengendara sepeda motor berinisial ES (57) meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan intensif di UGD Rumah Sakit Kartika Husada.

Korban mengalami luka berat akibat terseret ke bawah kolong truk yang kehilangan kendali di perempatan lampu merah Jalan Mayor Alianyang, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.

Peristiwa nahas tersebut terjadi di tengah arus lalu lintas yang relatif padat menjelang malam. Warga sekitar menyebut terdengar suara benturan keras disertai teriakan, sebelum akhirnya melihat sepeda motor korban terseret di bawah truk.

Kronologi Kecelakaan Truk Rem Blong di Simpang Brimob: Dugaan Rem Blong Jadi Pemicu

Kasat Lantas Polres Kubu Raya AKP Supriyanto melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade membenarkan peristiwa maut tersebut. Ia menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.30 WIB saat truk yang dikemudikan LM (25) melaju dari arah Desa Kapur menuju Desa Parit Baru.

“Berdasarkan pemeriksaan awal, truk diduga mengalami gangguan pada sistem pengereman. Kendaraan tak terkendali dan langsung menabrak sepeda motor korban sebelum menghantam ambulans milik Rumah Sakit Kartika Husada,” ujar Ade, Minggu (26/10/2025).

Baca Juga :  Truk Amblas di Serdam, Ini Penyebabnya yang Bikin Warga Geger

Benturan keras membuat motor korban terpental dan tubuh ES terseret masuk ke kolong truk. Sejumlah saksi mata yang melihat kejadian tersebut langsung berteriak meminta pertolongan.

Evakuasi Dramatis di Tengah Kemacetan

Tidak lama berselang, petugas Satlantas Polres Kubu Raya tiba di lokasi untuk membantu evakuasi. Selain menyelamatkan korban, polisi juga melakukan pengaturan lalu lintas karena sempat terjadi kemacetan panjang di sekitar simpang empat tersebut.

“Begitu informasi kami terima, tim bergerak cepat menuju TKP. Posisi korban berada di bawah kolong truk, sehingga proses evakuasi harus sangat hati-hati,” jelas Ade.

Korban langsung dibawa ke rumah sakit, namun luka yang dialami sangat serius terutama di bagian kaki dan pinggul kiri. Meski sempat menjalani perawatan intensif, nyawa ES tidak tertolong.

Ambulans dan Truk Turut Dijadikan Barang Bukti

Polisi telah mengamankan sopir truk serta kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk proses penyelidikan lanjutan. Unit Gakkum Satlantas juga melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan penyebab kecelakaan secara pasti.

Baca Juga :  Kasus Bayi Dibuang di Kubu Raya: Polisi Tangkap Dua Pelaku

“Kami akan melakukan pemeriksaan teknis terhadap kendaraan, termasuk sistem pengereman. Ini penting untuk memastikan apakah benar rem blong atau ada faktor lain,” tambah Ade.

Imbauan Keselamatan: Cek Kendaraan Sebelum Jalan

Polres Kubu Raya mengingatkan seluruh pengemudi, terutama kendaraan besar seperti truk, agar rutin memeriksa kondisi kendaraan sebelum beroperasi. Rem blong merupakan salah satu penyebab kecelakaan fatal yang paling sering terjadi pada malam hari maupun di jalur padat kendaraan.

“Keselamatan jalan adalah tanggung jawab semua pihak. Pastikan rem, ban, dan sistem keselamatan dalam kondisi siap pakai sebelum kendaraan turun ke jalan,” tegas Ade.

Bagi warga sekitar, kecelakaan ini menjadi pembelajaran pahit betapa pentingnya kehati-hatian, terlebih di simpang besar dengan arus padat dan banyak kendaraan berat melintas. Beberapa warga berharap agar pemerintah daerah mempertimbangkan langkah tambahan seperti pemasangan peringatan kecepatan dan jalur pengaman khusus bagi kendaraan besar.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mantan Wakil Bupati Sintang Ditahan Terkait Korupsi Dana Hibah Rp3 Miliar
Penculik Bilqis Ditangkap, Polisi Pastikan Bilqis Tidak Alami Kekerasan
Bilqis Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Kembali ke Pangkuan Ibu
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Tutup Usia
CCTV Bongkar Aksi ART di Ketapang Curi Rp 5 Juta Dari Majikan
Konten Medsos Diduga Pengaruhi Pelaku Ledakan SMAN 72
Polda Metro Jaya Umumkan 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi
Kasus Hilangnya Uang Dinkes Kapuas Hulu Jadi Sorotan

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 08:02 WIB

Mantan Wakil Bupati Sintang Ditahan Terkait Korupsi Dana Hibah Rp3 Miliar

Senin, 10 November 2025 - 00:41 WIB

Penculik Bilqis Ditangkap, Polisi Pastikan Bilqis Tidak Alami Kekerasan

Senin, 10 November 2025 - 00:27 WIB

Bilqis Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Kembali ke Pangkuan Ibu

Sabtu, 8 November 2025 - 16:12 WIB

Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Tutup Usia

Sabtu, 8 November 2025 - 10:19 WIB

CCTV Bongkar Aksi ART di Ketapang Curi Rp 5 Juta Dari Majikan

Berita Terbaru

DJ Bravy putus dari Erika Carlina sejak 1 November 2025. Keputusan mengejutkan ini mengakhiri rencana pernikahan yang telah lama disiapkan. - foto Akui Selingkuh hingga Batal Nikahi Erika Carlina, Ini Chat DJ Bravy dengan Lintang/Foto: dok Instagram braver_jaktim

Entertainment

DJ Bravy Putus dari Erika Carlina, Pernikahan Batal

Selasa, 11 Nov 2025 - 08:33 WIB

Twibbon Hari Ayah bukan sekadar dekorasi foto, melainkan medium memperkuat ikatan emosional khususnya di era digital ini.  - foto ilustrasi

Gaya Hidup

Link Twibbon Hari Ayah Nasional 2025 Terbaru & Gratis

Selasa, 11 Nov 2025 - 08:19 WIB