Operasi Ketupat 2025 Dimulai, 164 Ribu Personel Siap Kawal Arus Mudik

- Jurnalis

Jumat, 21 Maret 2025 - 00:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Operasi Ketupat 2025 Dimulai, 164 Ribu Personel Siap Kawal Arus Mudik - Foto Humas Polri

Operasi Ketupat 2025 Dimulai, 164 Ribu Personel Siap Kawal Arus Mudik - Foto Humas Polri

Operasi Ketupat 2025 dimulai, sebanyak 164.298 personel gabungan telah disiapkan untuk mengamankan arus mudik dan balik Idulfitri 1446 Hijriah.

Pengamanan ini dimulai secara resmi melalui apel pasukan Operasi Ketupat 2025 yang digelar di Surabaya, Kamis (20/3/2025).

“Operasi ini melibatkan 164.298 personel gabungan yang akan menempati 2.835 pos. Rinciannya, 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, serta 309 pos terpadu yang berfungsi sebagai pusat informasi dan pelayanan bagi masyarakat,” ujar Kapolri.

Personel yang dikerahkan berasal dari berbagai instansi, termasuk TNI, Polri, Basarnas, BMKG, Kementerian Perhubungan, Pramuka, serta stakeholder terkait lainnya.

Fokus utama pengamanan meliputi 126.736 titik, seperti masjid, lokasi Salat Idulfitri, obyek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara.

Operasi Ketupat 2025 Dimulai, Polri Siapkan Hotline 110 untuk Pengaduan Pemudik

Selain menyiagakan personel di berbagai titik strategis, Polri juga menghadirkan layanan hotline 110 untuk pengaduan masyarakat selama arus mudik berlangsung.

Kapolri menegaskan bahwa petugas akan bersiaga 24 jam untuk merespons setiap keluhan atau laporan dari pemudik.

“Saluran hotline 110 bisa dihubungi kapan saja. Petugas akan memberikan layanan selama 24 jam penuh untuk membantu kelancaran mudik 2025 agar semakin baik,” jelas Kapolri.

Keberadaan hotline ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan pemudik, terutama dalam menghadapi kendala di perjalanan, seperti kemacetan, gangguan keamanan, atau masalah transportasi.

Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik 2025

Kapolri juga mengungkapkan prediksi puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

  • Puncak arus mudik: Diperkirakan terjadi pada 28-30 Maret 2025.
  • Puncak arus balik: Diprediksi berlangsung pada 5-7 April 2025.

Dengan adanya ratusan ribu personel yang disiagakan, serta koordinasi lintas instansi, diharapkan arus mudik tahun ini dapat berjalan lebih lancar dibanding tahun sebelumnya.

Baca Juga :  Pernyataan Tegas Prabowo: Jangan Mudah Terprovokasi, Jaga Kondusivitas

Titik Fokus Pengamanan Operasi Ketupat 2025

Beberapa titik krusial yang menjadi prioritas dalam pengamanan mudik tahun ini meliputi:

  1. Jalur tol utama dan arteri, terutama yang sering mengalami kemacetan.
  2. Pelabuhan dan stasiun, yang diprediksi mengalami lonjakan penumpang.
  3. Pusat perbelanjaan, mengingat tingginya aktivitas masyarakat menjelang Lebaran.
  4. Obyek wisata, yang menjadi tujuan favorit masyarakat saat libur Lebaran.
  5. Lokasi Salat Idulfitri, untuk memastikan keamanan selama ibadah berlangsung.

Selain pengamanan fisik, Polri juga akan melakukan rekayasa lalu lintas, termasuk sistem ganjil-genap, contra flow, dan one way di jalur-jalur tertentu guna mengurai kemacetan.

Strategi Polri untuk Kelancaran Mudik 2025

Dalam mendukung kelancaran mudik, Polri juga menerapkan berbagai strategi, di antaranya:

  • Pemantauan melalui CCTV di berbagai titik rawan kemacetan dan kecelakaan.
  • Penyediaan rest area yang dilengkapi dengan fasilitas kesehatan.
  • Peningkatan patroli di jalur utama dan jalur alternatif.
  • Koordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk memastikan kesiapan moda transportasi.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalisir kendala selama perjalanan mudik, sehingga masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan aman dan nyaman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemerintah Fokus 3 Pilar Keuangan Nasional Percepat Pertumbuhan Nasional
Rumah Pensiun Jokowi Hampir Rampung, Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Lama
Kepercayaan Pemerintah Membaik, Purbaya Bantah Kritik Hasan Nasbi
Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan: Hanya untuk Warga Tidak Mampu
Golden Tulip Pontianak dan BCA, Tawarkan Cicilan 0,75% untuk Wedding Package 2025
Larangan Impor Baju Bekas, Menkeu Tegas Soal Sanksi
Menkeu Purbaya: Dana Daerah Mengendap Rp 234 Triliun
BLT Kesra Cair Hari Ini: 35,4 Juta Keluarga Terima Rp900 Ribu

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 00:01 WIB

Pemerintah Fokus 3 Pilar Keuangan Nasional Percepat Pertumbuhan Nasional

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:34 WIB

Rumah Pensiun Jokowi Hampir Rampung, Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Lama

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:08 WIB

Kepercayaan Pemerintah Membaik, Purbaya Bantah Kritik Hasan Nasbi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:40 WIB

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan: Hanya untuk Warga Tidak Mampu

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:14 WIB

Golden Tulip Pontianak dan BCA, Tawarkan Cicilan 0,75% untuk Wedding Package 2025

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pontianak, Saptiko, mengajak masyarakat aktif untuk mencegah penyakit Tuberkulosis (TB) dan Penyakit Tidak Menular (PTM) di Kota Pontianak.

Kota Pontianak

Pontianak Perkuat Program Kelurahan Siaga TB

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:38 WIB

Seorang balita laki-laki berusia tiga tahun berinisial MK ditemukan dalam keadaan meninggal dunia akibat tenggelam di parit depan rumah kontrakannya di Jalan Bujang Taro RT 005 RW 001 Dusun Beringin, Rabu malam (29/10/2025) sekitar pukul 23.45 WIB.

Peristiwa

Kronologi Balita Tenggelam di Kubu Raya

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:25 WIB

Pemerintah Kota Pontianak kembali menegaskan posisinya sebagai daerah dengan tata kelola fiskal yang kuat. Pada hasil pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023, Pontianak meraih skor tertinggi untuk kategori kota berkapasitas fiskal tinggi. Penghargaan dari Gubernur Kalbar itu diberikan dalam FGD Pengelolaan Keuangan Daerah, Kamis (30/10/2005) - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Kunci Sukses Pontianak Raih Skor Tertinggi IPKD: Kepercayaan Publik

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:22 WIB