Musim Hujan 2025 di Indonesia Datang Lebih Awal, BMKG Peringatkan Ancaman Banjir

- Jurnalis

Jumat, 19 September 2025 - 00:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Musim hujan 2025 hadir lebih awal dengan puncak yang bervariasi di tiap daerah. Meski membawa manfaat bagi pertanian dan ketersediaan air, curah hujan tinggi juga berpotensi memicu bencana - foto Ilustrasi

Musim hujan 2025 hadir lebih awal dengan puncak yang bervariasi di tiap daerah. Meski membawa manfaat bagi pertanian dan ketersediaan air, curah hujan tinggi juga berpotensi memicu bencana - foto Ilustrasi

Musim hujan 2025 di Indonesia resmi dimulai sejak Agustus lalu. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi bahwa periode hujan tahun ini datang lebih cepat dibanding rerata klimatologis 1991–2020. Kondisi ini diprediksi berlangsung hingga April 2026 dengan puncak hujan berbeda-beda di tiap wilayah.

Musim Hujan Lebih Cepat dari Normal

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia sudah mengalami hujan sejak Agustus 2025. Selanjutnya, hujan akan semakin meluas pada September hingga November.

“Awal musim hujan tahun ini cenderung maju di sebagian besar wilayah Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan resmi.

Puncak hujan di Kalimantan dan Sumatera diperkirakan terjadi pada November–Desember 2025. Sementara di Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua, puncaknya diprediksi jatuh pada Januari–Februari 2026.

Musim hujan 2025 di Indonesia, Daerah yang Mulai Diguyur Hujan

BMKG mencatat 699 Zona Musim (ZOM) di seluruh Indonesia. Dari data tersebut, berikut wilayah yang memasuki musim hujan dalam periode September–November 2025:

Baca Juga :  Kronologi Lengkap Ledakan Tabung Gas di Kubu Raya Meledak Saat Isi Balon

September 2025

  • Sebagian besar Sumatera Utara
  • Sebagian Riau
  • Sumatera Barat bagian utara
  • Jambi bagian barat
  • Bengkulu bagian utara
  • Bangka Belitung bagian selatan
  • Sumatera Selatan
  • Sebagian kecil Jawa
  • Kalimantan Selatan
  • Sebagian Papua Selatan

Oktober 2025

  • Sebagian Lampung
  • Sebagian besar Pulau Jawa
  • Bali
  • Sebagian Nusa Tenggara Barat
  • Sulawesi bagian selatan
  • Papua bagian tengah

November 2025

  • Sebagian besar Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur
  • Sulawesi bagian tengah dan tenggara
  • Sebagian Maluku
  • Sebagian Papua Barat
  • Sebagian Papua

Prediksi Berakhirnya Musim Hujan

Menurut BMKG, musim hujan akan berlangsung panjang hingga April 2026. Walau begitu, puncaknya berbeda di tiap daerah, sehingga masyarakat diminta untuk terus memantau prakiraan cuaca harian dan bulanan.

Ancaman Bencana Hidrometeorologi

BMKG mengingatkan bahwa musim hujan kali ini membawa potensi bahaya. Setidaknya 193 ZOM (27,6%) diprediksi mengalami hujan di atas normal, terutama di Jawa Barat, Jawa Tengah, beberapa wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Baca Juga :  Kasus MBG di Ketapang: 16 Siswa SD Keracunan Serentak

“Dengan kondisi ini, potensi ancaman bahaya hidrometeorologi yang dapat menyebabkan banjir, banjir bandang, genangan air, tanah longsor, dan angin kencang tetap perlu diwaspadai,” jelas Dwikorita.

Selain itu, terdapat 20 ZOM (2,9%) yang diperkirakan mengalami hujan di bawah normal. Situasi ini juga bisa menimbulkan ketidakseimbangan dalam ketersediaan air di wilayah tertentu.

Imbauan BMKG

Untuk menghadapi potensi bencana, BMKG mengimbau pemerintah pusat, daerah, hingga masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan. Beberapa langkah yang dianjurkan meliputi:

  • Penyesuaian kalender pertanian
  • Pengelolaan waduk dan irigasi
  • Perbaikan drainase kota
  • Pengendalian hama tanaman
  • Mitigasi bencana seperti banjir dan longsor

Kesiapan dini diyakini akan membantu masyarakat meminimalkan kerugian akibat cuaca ekstrem.

Musim hujan 2025 hadir lebih awal dengan puncak yang bervariasi di tiap daerah. Meski membawa manfaat bagi pertanian dan ketersediaan air, curah hujan tinggi juga berpotensi memicu bencana. Pemerintah dan masyarakat perlu bergerak bersama untuk menghadapi risiko ini dengan langkah mitigasi yang tepat.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Hilangnya Uang Dinkes Kapuas Hulu Jadi Sorotan
Tragedi Ruko Tua Pontianak: Peringatan Keras Wali Kota Edi Kamtono Usai Bangunan Ambruk
Speedboat Tenggelam di Sungai Kapuas, Semua Penumpang Selamat
Kronologi Balita Tenggelam di Kubu Raya
Kecelakaan Truk Rem Blong di Simpang Brimob Tewaskan Pengendara Motor
Bocah Tenggelam di Parit Masigi, Pencarian Dramatis Berakhir Duka
Restorative Justice di Mempawah: Kasus Penggelapan Berakhir Damai
Insiden Rainbow Slide di Ketapang, Polisi Usut Penanggung Jawab

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 00:58 WIB

Kasus Hilangnya Uang Dinkes Kapuas Hulu Jadi Sorotan

Selasa, 4 November 2025 - 00:45 WIB

Tragedi Ruko Tua Pontianak: Peringatan Keras Wali Kota Edi Kamtono Usai Bangunan Ambruk

Selasa, 4 November 2025 - 00:16 WIB

Speedboat Tenggelam di Sungai Kapuas, Semua Penumpang Selamat

Jumat, 31 Oktober 2025 - 00:25 WIB

Kronologi Balita Tenggelam di Kubu Raya

Senin, 27 Oktober 2025 - 00:56 WIB

Kecelakaan Truk Rem Blong di Simpang Brimob Tewaskan Pengendara Motor

Berita Terbaru

Polres Kapuas Hulu resmi menangani laporan dugaan raibnya dana negara senilai Rp500 juta dari rekening Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PP KB) - foto ilustrasi

Peristiwa

Kasus Hilangnya Uang Dinkes Kapuas Hulu Jadi Sorotan

Selasa, 4 Nov 2025 - 00:58 WIB

270 Petugas Fardhu Kifayah Terima Bantuan Transportasi Rp1,8 juta per orang
foto : Prokopim Pemkot Pontianak

Nasional

Bantuan Transportasi Petugas Fardhu Kifayah Pontianak Cair

Selasa, 4 Nov 2025 - 00:17 WIB

Speedboat tenggelam di Sungai Kapuas pada Minggu malam (2/11/2025) menjadi peristiwa yang menggemparkan warga Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. - foto Ilustrasi

Peristiwa

Speedboat Tenggelam di Sungai Kapuas, Semua Penumpang Selamat

Selasa, 4 Nov 2025 - 00:16 WIB