The Last Rites resmi hadir sebagai film penutup dari Conjuring Universe yang sudah berjalan lebih dari satu dekade. Film ini tayang di bioskop Indonesia pada 3 September 2025, dan langsung menjadi bahan perbincangan para pecinta horor.
Mengambil latar tahun 1986, cerita membawa penonton kembali mengikuti perjalanan pasangan penyelidik fenomena gaib, Ed dan Lorraine Warren.
Kali ini, mereka dihadapkan pada kasus supranatural paling berbahaya dalam hidupnya dimana sebuah ritual gelap yang penuh teror iblis.
Trailer The Last Rites Yang Mencekam, Atmosfer Penuh Simbol Religius
Trailer The Conjuring: The Last Rites yang dirilis di kanal YouTube Warner Bros Indonesia menampilkan suasana mencekam sejak detik pertama. Simbol-simbol religius, ritual gereja, penampakan arwah, hingga teror iblis tersaji dengan detail yang membuat bulu kuduk berdiri.
Unsur investigasi spiritual khas seri Conjuring tetap hadir, tetapi kali ini intensitasnya jauh lebih gelap. Nuansa emosional ikut menguat, memperlihatkan bagaimana Warren bukan hanya berjuang melawan kekuatan jahat, melainkan juga mempertaruhkan iman dan cinta di tengah maut.
Warren di Ujung Perjalanan
Yang membuat film ini berbeda adalah fokusnya pada sisi manusiawi Ed dan Lorraine Warren. Mereka tidak lagi sekadar menjadi tokoh yang selalu menang melawan kegelapan, tetapi juga manusia biasa yang harus menghadapi keraguan, ketakutan, dan kehilangan.
The Conjuring: The Last Rites berhasil menampilkan Warren sebagai pasangan yang rapuh namun tetap berpegang pada cinta dan keyakinan. Itulah yang menjadikan film ini terasa sebagai penutup indah dari kisah panjang Conjuring Universe.
Respon Awal Penonton: Horor yang Lebih Dewasa
Dari unggahan di Instagram Warner Bros Indonesia, testimoni penonton awal menggambarkan film ini sebagai perpaduan horor psikologis dan jumpscare yang efektif. Banyak yang menilai bahwa intensitas emosional The Last Rites lebih kuat dibanding seri sebelumnya.
Bukan hanya sekadar mengandalkan efek kejut, film ini menghadirkan refleksi mendalam tentang iman dan keteguhan hati. Para penonton menyebut pengalaman menonton seperti perjalanan batin, di mana teror gaib berpadu dengan pergulatan manusia melawan rasa takut.
The Conjuring: The Last Rites bukan sekadar hiburan horor, melainkan sebuah refleksi tentang iman, keberanian, dan keteguhan hati. Sebagai penutup Conjuring Universe, film ini sukses meninggalkan kesan mendalam.
Warner Bros menyebut film ini sebagai “the final chapter” yang memberi penghormatan bagi kisah Ed dan Lorraine Warren. Sebuah akhir yang tidak hanya mencekam, tetapi juga penuh haru dan rasa hormat pada perjalanan panjang dua tokoh ikonik tersebut.
