Guru dibunuh tetangganya sendiri di Kubu Raya, Kalimantan Barat, dalam insiden tragis yang mengejutkan warga. Pelaku ternyata seorang remaja disabilitas berinisial OB alias Obama, yang dikenal penyandang bisu dan tuli.
Peristiwa berdarah itu terjadi pada Rabu (7/5) malam, sekitar pukul 23.50 WIB. Korban diketahui berprofesi sebagai guru, tewas mengenaskan di dalam rumahnya dengan luka serius di kepala, dada, dan leher. Pelaku merupakan tetangganya sendiri, seorang remaja 16 tahun yang selama ini tinggal tak jauh dari rumah korban.
Daftar Isi Berita Guru Dibunuh Tetangganya Sendiri
Pelaku OB Diduga Serang Guru di Kubu Raya Tanpa Alasan Jelas
Menurut keterangan saksi mata bernama Roy, warga mulai berdatangan setelah mendengar suara gaduh dari rumah korban. Ketika ia tiba, ayah korban, Solikin (61), yang merupakan pensiunan polisi, tengah memiting pelaku di dalam kamar.
“Saya dengar keributan, lalu ke rumah Bu Diah. Sampai di sana, ayah korban sedang melumpuhkan pelaku,” kata Roy.
Warga yang ikut berdatangan langsung mengikat OB untuk mencegah serangan lebih lanjut. Saat itu pula korban ditemukan dalam kondisi kritis, bersimbah darah.
Korban Tewas, Ayahnya Terluka Saat Cegah Aksi Pelaku
Korban sempat dilarikan ke RS Kartika Husada oleh warga, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan. Ia mengalami luka tusuk di beberapa bagian vital.
“Korban alami luka parah di kepala, dada, dan leher. Saat dibawa ke rumah sakit, kondisinya sudah sangat lemah,” ungkap Roy.
Ayah korban mengalami luka ringan saat berusaha menyelamatkan anaknya. Seorang penghuni rumah lainnya, Tri Handayati, berada di lokasi namun selamat tanpa cedera.
Remaja Disabilitas Jadi Pelaku, Polisi Selidiki Motif Pembunuhan
Kasubsi Penmas Humas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, pelaku sudah diamankan dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan.
“Pelaku sudah kami tahan. Motif masih kami dalami, karena ini melibatkan pelaku yang merupakan penyandang disabilitas,” ujar Aiptu Ade.
Pihak kepolisian akan melibatkan ahli psikologi dan forensik dalam penyelidikan, mengingat kondisi pelaku yang memiliki keterbatasan komunikasi.
Tragedi Guru Dibunuh Tetangganya Picu Duka Mendalam di Kubu Raya
Peristiwa ini mengguncang masyarakat sekitar. Korban dikenal sebagai pribadi yang ramah dan aktif di lingkungan. Tak ada yang menyangka ia akan menjadi korban pembunuhan oleh tetangganya sendiri.
Kasus ini menambah daftar panjang kejahatan yang melibatkan pelaku di bawah umur dan penyandang disabilitas, serta mengundang perhatian khusus dari berbagai pihak untuk memahami lebih dalam soal kesehatan mental dan perlindungan sosial.
“Biar nggak ketinggalan info penting dan update berita terbaru, langsung aja ikuti Gencilnews lewat WhatsApp Channel. Praktis, cepat, dan pastinya terpercaya!”