Peringatan tegas Maman Abdurrahman jelang Musda Golkar Kalbar, ia menegaskan kepada semua pihak agar tidak mencoba mengganggu jalannya Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Provinsi Kalbar yang akan digelar pada Juni 2025 mendatang.
“Saya ingatkan sekali lagi, mari kita jadikan Musda ini sebagai Musda yang suka ria, demi keberlanjutan dan kondusivitas politik di daerah kita,” ujarnya dengan tegas saat menghadiri acara halal bihalal DPD Golkar se-Kalimantan Barat di Pontianak, Minggu (13/4/2025).
Seruan untuk Semua Pemangku Kepentingan Politik Kalbar
Menurut Maman, pesan ini tidak hanya ditujukan untuk internal partai, melainkan juga untuk semua pemangku kepentingan di Kalbar. Ia menolak segala bentuk intervensi eksternal yang dapat memicu instabilitas politik.
“Enggak usah coba-coba main-main dan ganggu-ganggu. Kita ini orang dewasa di panggung politik. Mari kita bangun Kalimantan Barat secara bersama-sama,” tambah Maman.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga etika dalam berpolitik serta menghindari provokasi yang bisa memecah belah.
Dalam pernyataannya, Maman menegaskan bahwa hak politik setiap individu dihargai, tetapi harus dijalankan secara bertanggung jawab dan tidak mencampuri urusan internal partai.
“Silakan yang ingin terlibat, masuklah dengan tanggung jawab. Tapi jangan coba-coba masuk ke arena permainan yang membuat suasana jadi tidak kondusif,” tegasnya.
Dalam Musda kali ini, Maman Abdurrahman yang juga menjabat sebagai Menteri UMKM RI dikabarkan akan maju kembali untuk mempertahankan kursi Ketua DPD Partai Golkar Kalbar periode 2025–2030.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com