Misteri Hilangnya Nelayan di Sungai Bulan A, Ini Kronologinya

- Jurnalis

Senin, 10 Maret 2025 - 08:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Misteri Hilangnya Nelayan di Sungai Bulan A, Ini Kronologinya -Foto Iustrasi

Misteri Hilangnya Nelayan di Sungai Bulan A, Ini Kronologinya -Foto Iustrasi

Misteri hilangnya nelayan di Sungai Bulan A Kubu Raya menarik perhatian masyarakat. Upaya pencarian terhadap Udin (40), seorang nelayan yang dilaporkan hilang di Perairan Sungai Bulan A, Kabupaten Kubu Raya, masih terus dilakukan.

Tim SAR bersama Kepolisian dan warga setempat telah menyisir area kejadian sejak Sabtu (08/03/2025), namun hingga kini korban belum ditemukan.

Pihak Kepolisian menyatakan bahwa berbagai metode pencarian telah diterapkan untuk mempercepat proses evakuasi.

Kronologi Hilangnya Nelayan

Berdasarkan keterangan warga, korban berangkat melaut seorang diri menggunakan sampan kato dari Dusun Tanjung Wangi, Desa Rasau Jaya Dua, menuju kawasan perairan di Kecamatan Kubu.

Namun, saat berada di tengah sungai, diduga cuaca buruk dan arus yang kuat menyebabkan perahunya kehilangan keseimbangan.

Salah satu saksi mata mengungkapkan bahwa sebelum tenggelam, korban sempat terlihat mengangkat topi ke permukaan air sambil meminta pertolongan. Namun, dalam hitungan detik, ia menghilang terseret arus deras sungai.

Tim SAR dan Warga Bersatu Lakukan Pencarian

Pencarian dilakukan dengan menyisir sepanjang aliran sungai menggunakan perahu karet dan teknik penyelaman. Relawan dari warga setempat juga turut membantu dengan menggunakan peralatan seadanya.

Baca Juga :  Warga Kembalikan Kasur yang Dijarah di Tol Cipularang

Selain itu, masyarakat yang tinggal di sekitar sungai diminta untuk lebih waspada dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Hingga berita ini ditulis, pencarian masih berlangsung. Pihak keluarga berharap korban dapat segera ditemukan dalam kondisi apa pun.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kecap dan Tusuk Sate Jadi Alasan ES Tikam Tukang Sate
Alasan Padat Aktivitas 16 Jam, Pengemudi BMW Tewaskan Pemotor
Pemuda di Ketapang Perkosa Nenek Lumpuh
Pria Asal Maluku Tewas Saat Cari Kerja di Kalbar
Jukir Ribut Dengan Petugas Dishub di Ayani Akhirnya Ditangkap Polisi
Kronologi Lengkap Ledakan Tabung Gas di Kubu Raya Meledak Saat Isi Balon
Penumpang Lompat dari Kapal Bukit Raya, PELNI Buka Suara
Kasus Perundungan di Sambas: Orang Tua Tuntut Proses Hukum Tegas

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 00:10 WIB

Kecap dan Tusuk Sate Jadi Alasan ES Tikam Tukang Sate

Senin, 2 Juni 2025 - 00:30 WIB

Alasan Padat Aktivitas 16 Jam, Pengemudi BMW Tewaskan Pemotor

Sabtu, 31 Mei 2025 - 00:10 WIB

Pemuda di Ketapang Perkosa Nenek Lumpuh

Jumat, 30 Mei 2025 - 00:10 WIB

Pria Asal Maluku Tewas Saat Cari Kerja di Kalbar

Senin, 26 Mei 2025 - 00:15 WIB

Jukir Ribut Dengan Petugas Dishub di Ayani Akhirnya Ditangkap Polisi

Berita Terbaru

Pasar Flamboyan Digerebek! Polisi Temukan Alat Ukur Curang

Kota Pontianak

Pasar Flamboyan Digerebek! Polisi Temukan Alat Ukur Curang

Sabtu, 7 Jun 2025 - 11:23 WIB

Layanan SIM di Pontianak Tutup Sementara, Catat Tanggalnya! - foto ilustrasi

Gaya Hidup

Layanan SIM di Pontianak Tutup Sementara, Catat Tanggalnya!

Sabtu, 7 Jun 2025 - 10:47 WIB

 Setelah diterbitkannya Peraturan Wali Kota (Perwa) Nomor 22 Tahun 2025 tentang Pembatasan Jam Malam bagi Anak, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono berharap dukungan dari semua pihak, terutama para orang tua dalam mengawasi aktivitas anak-anak di malam hari.

Kota Pontianak

Aturan Baru Pontianak: Anak Tak Boleh Keluar Mulai Pukul 22.00

Sabtu, 7 Jun 2025 - 09:05 WIB