PPPK Kalbar 2024: Pengangkatan Ditunda, Gaji Tetap Dibayar Pemprov

- Jurnalis

Rabu, 12 Maret 2025 - 00:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PPPK Kalbar 2024: Pengangkatan Ditunda, Gaji Tetap Dibayar Pemprov  - Foto Ilustrasi

PPPK Kalbar 2024: Pengangkatan Ditunda, Gaji Tetap Dibayar Pemprov - Foto Ilustrasi

PPPK Kalbar 2024 yang telah dinyatakan lolos seleksi tahun 2024 tetap akan menerima gaji, meskipun pengangkatan mereka ditunda hingga Maret 2026.

Sekretaris Daerah Kalbar, Harisson, menegaskan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran khusus bagi PPPK yang telah lulus seleksi.

Pernyataan ini disampaikan usai audiensi dengan Persatuan Tenaga Kontrak Kalimantan Barat (PTKKB) di Kantor Gubernur Kalbar pada Senin (10/3/2025).

“Pemerintah provinsi tetap menganggarkan gaji bagi PPPK yang sudah dinyatakan lolos seleksi. Tidak ada istilah nanti gajinya putus,” ujar Harisson.

Gaji PPPK Kalbar 2024 Bersumber dari APBD

Harisson menjelaskan bahwa pembayaran gaji PPPK akan diambil dari Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).

Baca Juga :  Sujiwo Usulkan Flyover Kapuas 2, Solusi Atasi Macet

“Gaji ini berasal dari RAPBD,” tambahnya.

Selain itu, ia menegaskan bahwa calon PPPK yang sudah mendekati usia 60 tahun tetap akan diakomodir dan diangkat sebagai pegawai untuk masa kerja satu tahun sesuai ketentuan yang diatur dalam surat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Untuk calon PPPK yang mendekati usia 60 tahun, mereka tetap diakomodir dan akan diangkat selama satu tahun sesuai dengan surat dari BKN,” jelasnya.

Aksi Demonstrasi CPNS dan PPPK di Kantor Gubernur Kalbar

Sebelumnya, ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan calon PPPK yang telah dinyatakan lulus seleksi tahun 2024 menggelar aksi audiensi di Kantor Gubernur Kalbar pada Senin (10/3/2025).

Baca Juga :  Rita Hastarita dan Abussamah Disanksi, Siapa Plt Pengganti Mereka?

Para peserta seleksi menolak Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), yang berisi keputusan penundaan pengangkatan hingga Oktober 2025 dan Maret 2026. Mereka meminta agar pengangkatan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Pemerintah Provinsi Kalbar berkomitmen untuk mencari solusi terbaik guna memberikan kepastian bagi CPNS dan PPPK.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kepala Desa Kartiasa Mundur, Surat Pengunduran Diri Viral di Facebook
Krisantus Kurniawan Klarifikasi Pantun Viral Gubernur
Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru
Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar
Pemprov Kalbar Gandeng Swasta Hadirkan Internet Gratis di 9 SMA Kalbar
Pelatihan ALAKE Singkawang: Aparat Dibekali Menyusun Anggaran Tepat
Wali Kota Singkawang Kecewa, Camat dan Lurah Mangkir Ikut Pelatihan
SMA Garuda Kalimantan Barat Siap Dibangun, Seleksi 100% Transparan

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:38 WIB

Kepala Desa Kartiasa Mundur, Surat Pengunduran Diri Viral di Facebook

Selasa, 7 Oktober 2025 - 00:11 WIB

Krisantus Kurniawan Klarifikasi Pantun Viral Gubernur

Rabu, 1 Oktober 2025 - 00:43 WIB

Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru

Jumat, 26 September 2025 - 00:57 WIB

Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar

Rabu, 24 September 2025 - 00:21 WIB

Pemprov Kalbar Gandeng Swasta Hadirkan Internet Gratis di 9 SMA Kalbar

Berita Terbaru

Selain Piala AFF 2026, Indonesia juga sudah memastikan diri lolos ke Piala Asia 2027. Dua turnamen besar ini menjadi target utama Garuda dalam dua tahun ke depan. - foto Ilustrasi

Sepak Bola

Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia, Kini Fokus Piala AFF 2026

Senin, 13 Okt 2025 - 00:47 WIB

Fenomena pengunduran diri kepala desa lewat media sosial seperti yang dilakukan Edy menunjukkan bagaimana platform digital kini menjadi sarana komunikasi publik yang efektif dan langsung.

Lintas Kalbar

Kepala Desa Kartiasa Mundur, Surat Pengunduran Diri Viral di Facebook

Senin, 13 Okt 2025 - 00:38 WIB

Ratusan koli durian tanpa izin resmi dilaporkan masuk ke pasar Indonesia setiap hari melalui jalur Batam, Riau, dan Jakarta. - foto Ilustrasi

Bisnis

Peredaran Durian Ilegal Malaysia Rugikan Petani Lokal

Senin, 13 Okt 2025 - 00:19 WIB