Setelah menjalani prosesi pelantikan 481 kepala daerah dan wakil kepala daerah di Istana Negara, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dan Bahasan langsung menuju Kantor Badan Penghubung Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) untuk mengikuti prosesi serah terima jabatan (sertijab) dari Pj Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto.
Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan bahwa pelantikan serentak ini menjadi momen istimewa bagi dirinya dan kepala daerah lainnya.
“Yang istimewa kita dikumpulkan di Istana Negara dan dilantik oleh Bapak Presiden. Ini baru pertama kali dalam sejarah bangsa Indonesia bahwa kepala daerah dari seluruh Indonesia dilantik serempak di Istana Negara,” ujarnya usai sertijab di Kantor Badan Penghubung Provinsi Kalbar, Kamis (20/2/2025).
Menurutnya, pelantikan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kolaborasi untuk membangun daerah masing-masing. Ia pun berkomitmen untuk melanjutkan visi-misi yang telah dirancang, termasuk program yang selaras dengan pemerintah pusat, seperti program makan gratis.
“Kami akan melanjutkan program-program yang belum terselesaikan dan meningkatkan yang sudah berjalan,” jelasnya.
Dalam masa kepemimpinannya, Edi berharap dapat menyelesaikan berbagai permasalahan di Kota Pontianak, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga kemiskinan.
“Masih banyak hal yang bisa kita tingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Kota Pontianak,” imbuhnya.
Sementara itu, Edi Suryanto yang telah menyelesaikan masa tugasnya sebagai Pj Wali Kota Pontianak, menyampaikan ucapan selamat serta permohonan maaf kepada Edi Rusdi Kamtono dan Bahasan, serta seluruh ASN dan masyarakat Kota Pontianak.
“Saya dan keluarga memohon maaf lahir dan batin, serta berterima kasih telah bekerja sama selama tiga setengah bulan ini,” ucapnya.
Ia juga memberikan apresiasi kepada ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak yang telah bekerja dengan baik selama masa kepemimpinannya.
“ASN Kota Pontianak sudah bekerja luar biasa dengan semangat tinggi dan integritas yang tinggi,” katanya.
Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin, menilai bahwa pasangan Edi-Bahasan telah merealisasikan banyak visi dan misi mereka, meskipun masih ada beberapa program yang perlu dituntaskan.
“Masih ada janji-janji yang harus dipenuhi. Namun secara keseluruhan, situasi ini sangat penting untuk menjaga keharmonisan Kota Pontianak,” ujarnya.
Ia pun berharap agar program-program pembangunan yang telah dijalankan dapat dilanjutkan demi kemajuan yang berkelanjutan bagi Kota Pontianak.
Periode Kedua Edi Kamtono-Bahasan
Pasangan Edi Rusdi Kamtono dan Bahasan terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak dalam Pilkada Serentak 2024, setelah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak. Mereka meraih 203.211 suara atau 80,5 persen dari total suara sah.
Dengan pelantikan ini, Edi Kamtono dan Bahasan resmi memasuki periode kedua kepemimpinannya untuk masa jabatan 2025-2030, setelah sebelumnya menjabat pada periode 2018-2023.
Mereka berkomitmen untuk terus membangun Kota Pontianak menuju masa depan yang lebih baik.
