Gempa Bekasi 4,9 SR Guncang Jabodetabek, Sesar Aktif Jadi Ancaman Serius

- Jurnalis

Kamis, 21 Agustus 2025 - 00:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gempa Bekasi 4,9 SR Guncang Jabodetabek, Sesar Aktif Jadi Ancaman Serius - foto ilustrasi

Gempa Bekasi 4,9 SR Guncang Jabodetabek, Sesar Aktif Jadi Ancaman Serius - foto ilustrasi

Gempa Bekasi 4,9 SR mengguncang wilayah padat penduduk pada Rabu malam (20/8/2025). Lindu yang terjadi pukul 19.54 WIB itu berpusat di darat, sekitar 14 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, dengan kedalaman 10 kilometer.

Data awal BMKG menegaskan gempa ini terasa hingga Jakarta, Depok, Tangerang Selatan, Bogor, hingga Purwakarta.

Meskipun belum ada laporan kerusakan signifikan, peristiwa ini kembali mengingatkan warga bahwa kawasan Jabodetabek berada di jalur sesar aktif yang berpotensi menimbulkan gempa lebih besar.

Gempa Bekasi 4,9 SR Guncangan yang Dirasa Luas

BMKG melaporkan getaran gempa dirasakan di banyak daerah. Beberapa warga Jakarta mengaku sempat panik karena dinding rumah bergetar.

Baca Juga :  Istri Wali Kota Bekasi Mengungsi ke Hotel, Dedi Mulyadi Beri Teguran

Di Bekasi sendiri, penghuni rumah kos dan apartemen memilih keluar bangunan untuk mengantisipasi gempa susulan.

Beruntung, hingga berita ini ditulis, belum ada laporan kerugian serius. Namun rasa was-was masih terasa, terutama karena Bekasi jarang dilaporkan sebagai episentrum gempa.

Sesar Baribis: Ancaman Lama yang Terlupakan

Wilayah Bekasi dan Jakarta berdiri di atas jalur Sesar Baribis, sesar naik sepanjang ±100 kilometer dari Purwakarta hingga Majalengka. Dengan slip rate sekitar 1 mm per tahun, sesar ini tergolong aktif.

Catatan sejarah mencatat, Sesar Baribis pernah memicu gempa besar di Jakarta pada 1780 dan di Majalengka pada 1990.

Baca Juga :  Gempa Guncang Indonesia, BMKG Catat Empat Kali Getaran Sehari

Dengan kondisi tanah lunak di Jakarta dan Bekasi, guncangan dari sesar ini bisa lebih terasa meski magnitudo gempa tidak terlalu besar.

Sesar Citarik: Jejak Panjang dari Bogor ke Jakarta

Selain Baribis, ada pula Sesar Citarik, sesar mendatar sepanjang ±250 kilometer dari Palabuhanratu hingga Bekasi.

Meski aktivitasnya tidak sesering Baribis, sesar ini sudah tercatat memicu gempa dangkal di Bogor pada April 2025 dengan magnitudo 4,1.

Kombinasi antara tanah lunak di Jabodetabek dan kedalaman gempa yang dangkal membuat kawasan ini rawan merasakan guncangan lebih kuat.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kecelakaan Maut Transkalimantan, Pengendara Motor Tewas Tersenggol Truk
Warga Desa Padang Tikar Geger, Bayi Laki-Laki Dibuang di Kebun Kelapa Masih Hidup
Pelajar Tewas Tertabrak Truk, Edi Kamtono Soroti Padatnya Kendaraan Berat
Kasus Rizky Kabah, TikToker Pontianak Terancam Dibawa Paksa
Tragedi SMAN 2 Pontianak, Siswi Terpeleset Tangga Sekolah
Kasus MBG di Ketapang: 16 Siswa SD Keracunan Serentak
TNI Pukul Driver Ojol di Pontianak, GOJEK Sesalkan dan Dukung Proses Hukum
PDIP Pecat Wahyudin Moridu Usai Video Kontroversial

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 00:41 WIB

Kecelakaan Maut Transkalimantan, Pengendara Motor Tewas Tersenggol Truk

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:48 WIB

Warga Desa Padang Tikar Geger, Bayi Laki-Laki Dibuang di Kebun Kelapa Masih Hidup

Minggu, 5 Oktober 2025 - 07:06 WIB

Pelajar Tewas Tertabrak Truk, Edi Kamtono Soroti Padatnya Kendaraan Berat

Selasa, 30 September 2025 - 07:51 WIB

Kasus Rizky Kabah, TikToker Pontianak Terancam Dibawa Paksa

Senin, 29 September 2025 - 10:48 WIB

Tragedi SMAN 2 Pontianak, Siswi Terpeleset Tangga Sekolah

Berita Terbaru

Shin Tae-yong dikenal publik Indonesia sebagai pelatih yang membawa Timnas Indonesia menembus Piala Asia 2023 dan tampil impresif di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. - foto wikipedia

Sepak Bola

Ulsan HD Pecat Shin Tae-yong, Konflik Pemain Jadi Biang Kerok

Sabtu, 11 Okt 2025 - 00:48 WIB

Proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) merupakan proyek strategis nasional yang diresmikan sebagai simbol kemajuan transportasi Indonesia. - foto Dok

Bisnis

Purbaya Tolak APBN Bayar Utang KCIC Jakarta–Bandung

Sabtu, 11 Okt 2025 - 00:25 WIB