Kalbar Raih Peringkat 3 Nasional MCP, Bukti Tata Kelola Membaik

- Jurnalis

Rabu, 19 Maret 2025 - 18:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menghadiri pengarahan Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) di Yogyakarta pada Rabu, 19 Maret 2025. - Foto Istimewa

Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menghadiri pengarahan Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) di Yogyakarta pada Rabu, 19 Maret 2025. - Foto Istimewa

Kalbar raih peringkat 3 Nasional MCP dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025 yang dikeluarkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Keberhasilan ini menunjukkan bahwa tata kelola pemerintahan di Kalbar semakin membaik dalam aspek pencegahan korupsi dan transparansi anggaran.

MCP merupakan sistem pemantauan yang digunakan oleh KPK untuk mengukur efektivitas pencegahan korupsi di setiap daerah.

Kalbar Raih Peringkat 3 Nasional MCP

Dalam tahun ini, Kalbar menempati posisi ketiga, berada di bawah Jawa Timur yang menduduki peringkat pertama.

Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian ini dan berharap agar sistem pengawasan tata kelola keuangan daerah semakin diperkuat.

Baca Juga :  Operasi Pekat Kapuas 2025, Polisi Amankan Pengedar Sabu di Pontianak

“Alhamdulillah, Kalbar berhasil masuk peringkat tiga nasional dalam MCP KPK. Ini adalah hasil kerja sama seluruh elemen pemerintahan dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah,” ujar Ria Norsan

Gubernur Ria Norsan Hadiri Arahan KPK

Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menghadiri pengarahan yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia di Yogyakarta pada Rabu, 19 Maret 2025.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua KPK RI serta perwakilan dari lima provinsi, yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta.

Baca Juga :  Pasang Badan Gubernur Tak Mampu Selamatkan 17 Guru Honorer di Kubu Raya

Dalam kesempatan tersebut, para kepala daerah mendapatkan pembekalan mengenai strategi pencegahan korupsi.

Ria Norsan menegaskan bahwa pengawasan internal harus diperkuat melalui kerja sama dengan inspektorat daerah guna mencegah praktik korupsi yang merugikan negara.

“Kita diberikan materi tentang bagaimana pencegahan korupsi dan pembekalan untuk para kepala daerah yang baru. Harapannya, dalam menjalankan tugas nanti, kita bisa semaksimal mungkin melakukan pencegahan terhadap tindak korupsi,” ujar Ria Norsan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

100 Hari Norsan: Beasiswa, Jalan Mulus, dan Bandara Internasional
Ria Norsan Tak Toleransi ASN Nakal, Ini Batasannya
Krisantus Berang, Perusahaan Besar Enggan Hadir di Bursa Kerja Kalbar
Mabuk di Gawai Dayak? Siap-Siap Kena Sanksi Adat!
SPMB Kalbar 2025: Rita Hastarita Tegaskan Tak Ada Titipan, Semua Proses Diawasi Ketat
Koperasi Desa Merah Putih Kalbar: Langkah Cepat Menuju Ekonomi Desa Bangkit!
Peserta Lolos Seleksi Administrasi PPAN 2025 Kalbar Diumumkan, Ini Daftar Namanya
Dana PIP Dikorup Rp100 Ribu per Siswa, Ini Sikap Tegas Disdikbud Kalbar

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 00:45 WIB

100 Hari Norsan: Beasiswa, Jalan Mulus, dan Bandara Internasional

Rabu, 28 Mei 2025 - 00:15 WIB

Ria Norsan Tak Toleransi ASN Nakal, Ini Batasannya

Jumat, 23 Mei 2025 - 00:30 WIB

Krisantus Berang, Perusahaan Besar Enggan Hadir di Bursa Kerja Kalbar

Rabu, 21 Mei 2025 - 00:15 WIB

Mabuk di Gawai Dayak? Siap-Siap Kena Sanksi Adat!

Senin, 19 Mei 2025 - 07:48 WIB

SPMB Kalbar 2025: Rita Hastarita Tegaskan Tak Ada Titipan, Semua Proses Diawasi Ketat

Berita Terbaru

Resep Sarden Rumahan Lezat dan Bergizi

Kuliner

Resep Sarden Rumahan Lezat dan Bergizi

Minggu, 8 Jun 2025 - 00:01 WIB