Sertijab Danjen Akademi TNI resmi dilaksanakan di Aula Gatot Subroto, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (21/02/2025). Acara ini dipimpin oleh Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon yang mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Dalam prosesi tersebut, jabatan Danjen Akademi TNI resmi diserahkan dari Letjen TNI Rudianto, S.M., CSFA., kepada Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P.. Selain itu, beberapa pejabat tinggi lainnya juga mengalami pergantian, termasuk:
- Aspers Panglima TNI dari Marsda TNI Mohammad Syafii, S.I.P., M.M., CHRMP. kepada Marsda TNI Djohn Amarul, S.A.B.
- Aster Panglima TNI dari Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P. kepada Mayjen TNI Mohamad Naudi Nurdika, S.I.P., M.Si., M.Tr.(Han).
Panglima TNI Tekankan Kepemimpinan Prima
Dalam amanat yang dibacakan oleh Kasum TNI, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan apresiasi kepada para pejabat lama atas dedikasi dan pengabdiannya.
Beliau juga mengucapkan selamat kepada pejabat baru yang dilantik dan mengingatkan bahwa jabatan yang diberikan adalah amanah besar dalam memimpin satuan ke depan.
Kepemimpinan yang Kuat Jadi Kunci Profesionalisme TNI
Panglima TNI menegaskan bahwa perwira tinggi TNI memiliki tanggung jawab besar dalam membina satuan kerja masing-masing.
Kepemimpinan yang kuat diperlukan untuk memastikan bahwa TNI tetap menjadi institusi yang profesional dan unggul dalam setiap aspek tugasnya.
“Saya berharap kepada para perwira tinggi sekalian untuk dapat menguatkan kepemimpinan dalam membina satkernya masing-masing. Tunjukkan keteladanan dan kapasitas untuk meningkatkan kinerja menuju TNI yang Prima,” pungkas Panglima TNI.
Turut hadir pada acara tersebut diantaranya Irjen TNI, Pangkogabwilhan II, Dansesko TNI, Dankodiklat TNI, para Asisten Panglima TNI, para Komandan/Kabalakpus TNI, serta para Pejabat Tinggi TNI lainnya.
Pergantian pejabat ini diharapkan dapat membawa peningkatan profesionalisme dan sinergi dalam lingkungan TNI.
Dengan kepemimpinan yang kuat, TNI diharapkan semakin siap menghadapi tantangan pertahanan nasional di masa depan.
