Pelantikan 557 PPPK UNTAN menjadi momen bersejarah bagi Universitas Tanjungpura (UNTAN). Sebanyak 557 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, yang terdiri dari 17 dosen dan 540 tenaga kependidikan, secara resmi diambil sumpahnya dalam acara Pelantikan 557 PPPK UNTAN di Gedung Auditorium UNTAN, Rabu (12/11).
Suasana penuh khidmat menyelimuti prosesi Pelantikan 557 PPPK UNTAN, disaksikan langsung oleh Rektor Universitas Tanjungpura, Garuda Wiko. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa Pelantikan 557 PPPK UNTAN bukan sekadar seremoni administratif, melainkan tonggak penting dalam perjalanan profesional dan pengabdian para aparatur kampus.
Makna Pelantikan 557 PPPK UNTAN
Dalam sambutannya, Rektor Garuda Wiko menegaskan bahwa Pelantikan ini adalah bentuk kepercayaan negara terhadap kinerja dan integritas pegawai. Ia menyampaikan ucapan selamat sekaligus pesan moral agar seluruh pegawai mampu menjaga komitmen dan tanggung jawab dalam melayani masyarakat akademik.
“Atas nama pimpinan universitas, saya menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh pegawai yang dilantik hari ini. Pelantikan ini adalah pengukuhan atas kepercayaan negara kepada Anda,” ujarnya. Pernyataan itu menegaskan bahwa Pelantikan 557 PPPK menjadi titik awal untuk memperkuat etos kerja dan profesionalisme di lingkungan kampus.
Rektor UNTAN Tekankan Integritas dan Kolaborasi
Garuda Wiko mengingatkan pentingnya integritas dan kolaborasi dalam menjalankan tugas. Ia menyebut bahwa Pelantikan PPPK UNTAN tidak hanya menambah jumlah pegawai, tetapi memperkuat kultur kerja yang berbasis sinergi dan kepercayaan.
“Bapak dan Ibu sekalian tentu memiliki keahlian, tapi percayalah, keahlian itu akan jauh lebih efektif jika kita bekerja sama satu sama lain,” ungkapnya.
Pesan ini menjadi ruh utama , mengingat universitas modern tidak bisa tumbuh tanpa budaya kerja kolektif yang solid.
Momentum Penguatan Kapasitas dan Kinerja Kampus
Bagi Universitas Tanjungpura, Pelantikan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kapasitas kelembagaan.
Dengan tambahan tenaga dosen dan kependidikan, diharapkan pelayanan akademik, administrasi, dan inovasi penelitian dapat berjalan lebih optimal.
Kehadiran pegawai baru diharapkan memberi energi segar dalam menjalankan visi universitas sebagai pusat ilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan di Kalimantan Barat
“Kita semua memiliki tanggung jawab bersama untuk mendukung pencapaian visi besar universitas,” ujar Prof. Garuda Wiko.






