Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu Disorot Wagub Krisantus

- Jurnalis

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu Disorot Wagub Krisantus

Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu Disorot Wagub Krisantus

Lambatnya penanganan kasus oli palsu disorot Wagub Krisantus, Krisantus Kurniawan, menyuarakan kekecewaannya terhadap lambannya proses hukum yang ditangani Polda Kalbar.

Sudah lebih dari satu bulan sejak operasi gabungan berhasil menggerebek gudang yang menyimpan ribuan botol oli diduga ilegal.

Namun, hingga kini belum ada penetapan tersangka maupun perkembangan berarti dari hasil penyelidikan.

“Saya tetap kawal. Saya bukan aparat penegak hukum, tapi saya bisa dorong agar barang ini cepat ditindak,” tegas Krisantus, usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Kalbar, Sabtu (26/07/2025).

Lambatnya Penanganan Kasus Oli Palsu, Harapan Hukum Tak Tumpul ke Atas, Tajam ke Bawah

Lebih dari sekadar kasus pemalsuan produk, Krisantus melihat perkara ini sebagai cermin penegakan keadilan di Kalbar. Ia mengingatkan bahwa masyarakat menaruh harapan besar pada aparat untuk bertindak adil dan transparan.

Baca Juga :  Gubernur Kalbar Ingin Ada Penerbangan Langsung ke KL

Bagi Krisantus, keadilan harus terasa hingga ke akar rumput, bukan hanya berlaku untuk rakyat kecil, sementara pelaku berdasi bisa lolos dari jerat hukum.

Gudang Disergap, Ribuan Botol Oli Diduga Palsu Diamankan

Kasus ini bermula dari penggerebekan besar-besaran pada 20 Juni 2025. Tim gabungan dari TNI, BAIS, Kejaksaan Tinggi, Lantamal, hingga Angkatan Udara, menggeledah sebuah gudang di Kubu Raya. Ribuan botol oli yang diduga palsu ditemukan—siap edar, diduga sudah menyebar sebagian.

Operasi tersebut sempat menghebohkan publik. Terlebih karena melibatkan institusi strategis. Sayangnya, setelah aksi tegas itu, perkembangan hukumnya justru melambat.

Baca Juga :  Pj Gubernur Kalbar Apresiasi Peran Strategis BPK Kelola Keuangan Daerah

Rakyat Menanti Kepastian, Bukan Janji

Lambatnya penanganan tak hanya mengecewakan pejabat daerah. Warga pun mulai bertanya-tanya: siapa yang dilindungi? Siapa yang dikorbankan?

Di warung kopi, di gang sempit, hingga kantor pemerintahan, isu oli palsu jadi percakapan hangat. Warga ingin tahu: apakah hukum hanya bergerak jika pelaku kelas bawah?

Krisantus menyuarakan keresahan yang sama. Ia ingin penegakan hukum yang transparan, cepat, dan setara. Bukan untuk sensasi, tapi untuk mengembalikan kepercayaan publik.

“Saya ingin hukum ditegakkan seadil-adilnya terhadap siapa pun yang melanggar,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru
Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar
Pemprov Kalbar Gandeng Swasta Hadirkan Internet Gratis di 9 SMA Kalbar
Pelatihan ALAKE Singkawang: Aparat Dibekali Menyusun Anggaran Tepat
Wali Kota Singkawang Kecewa, Camat dan Lurah Mangkir Ikut Pelatihan
SMA Garuda Kalimantan Barat Siap Dibangun, Seleksi 100% Transparan
Teka-teki Pengisi Kursi Plt Kadisdikbud dan Kabiro Hukum Terjawab
Kasus Diare Murid SD Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis di Rasau Jaya

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 00:43 WIB

Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru

Jumat, 26 September 2025 - 00:57 WIB

Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar

Rabu, 24 September 2025 - 00:21 WIB

Pemprov Kalbar Gandeng Swasta Hadirkan Internet Gratis di 9 SMA Kalbar

Kamis, 18 September 2025 - 08:52 WIB

Pelatihan ALAKE Singkawang: Aparat Dibekali Menyusun Anggaran Tepat

Kamis, 18 September 2025 - 08:40 WIB

Wali Kota Singkawang Kecewa, Camat dan Lurah Mangkir Ikut Pelatihan

Berita Terbaru

Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru - foto ilustrasi

Lintas Kalbar

Proses Hukum Kasus Oli Palsu di Kalbar Masuk Tahap Baru

Rabu, 1 Okt 2025 - 00:43 WIB

Cara Mendaftar di FDR Summit 18 Jakarta 2025

Bisnis

Cara Mendaftar di FDR Summit 18 Jakarta 2025

Rabu, 1 Okt 2025 - 00:09 WIB

Kini semua mata tertuju pada Rizky Kabah. Apakah ia akan menghadiri panggilan kedua atau kembali mengabaikannya. - foto istimewa

Peristiwa

Kasus Rizky Kabah, TikToker Pontianak Terancam Dibawa Paksa

Selasa, 30 Sep 2025 - 07:51 WIB

Polsek Pontianak Selatan menegaskan bahwa kegiatan patroli ini akan terus dilaksanakan secara konsisten. - foto Polsek Pontianak Selatan

Kota Pontianak

Patroli Enggang Selatan Hadirkan Rasa Aman bagi Warga

Selasa, 30 Sep 2025 - 06:48 WIB