Krisantus Kurniawan meninjau RSJ Provinsi Kalbar di Singkawang, Sabtu (22/3/2025).
Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan rumah sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan jiwa yang optimal bagi masyarakat.
Sebagai satu-satunya rumah sakit jiwa di Kalbar, RSJ ini menjadi perhatian khusus Pemprov Kalbar. Wagub menekankan pentingnya peningkatan fasilitas, tenaga medis, serta layanan rehabilitasi agar pasien mendapatkan penanganan yang lebih baik.
“Tentu kita tidak menargetkan banyak pasien, kita Jangan senang dengan target banyak pasien itu artinya orang ‘ye gangguan jiwa di Kalimantan Barat\semakin tumbuh dan berkembang. Maka dari itu saya tidak menginginkan itu, bila perlu semakin kurang orang – dengan gangguan jiwa di Kalimantan Barat”
Daftar Isi
Target: RSJ Kalbar Naik Status ke Tipe A
Salah satu fokus pemerintah adalah meningkatkan status RSJ Kalbar dari Tipe B ke Tipe A, sehingga rumah sakit ini dapat memberikan pelayanan lebih lengkap dan berkualitas.
Langkah ini mencakup peningkatan:
✔ Fasilitas kesehatan jiwa, termasuk ruang perawatan dan rehabilitasi
✔ Tenaga medis, dengan menambah jumlah dokter spesialis kejiwaan
✔ Program pencegahan, agar gangguan jiwa bisa ditangani sejak dini
Dengan status Tipe A, RSJ Kalbar diharapkan bisa menjadi pusat layanan kesehatan jiwa terbaik di Kalimantan Barat, sekaligus mendukung program pencegahan gangguan mental di masyarakat.
Fokus pada Pencegahan, Bukan Hanya Perawatan
Dalam kunjungannya, Wagub Krisantus menegaskan bahwa tujuan utama pemerintah bukan sekadar menangani pasien gangguan jiwa, melainkan mencegah peningkatan jumlah penderita di Kalbar.
Untuk mencapai hal ini, Pemprov Kalbar akan:
📌 Meningkatkan edukasi kesehatan mental kepada masyarakat
📌 Memperluas akses layanan psikologis di puskesmas dan rumah sakit umum
📌 Mendorong kesadaran masyarakat agar tidak mengabaikan tanda-tanda gangguan mental sejak dini
Dukungan untuk Kesehatan Mental Masyarakat
Selain meninjau fasilitas RSJ, Wagub juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental. Ia berharap keluarga dan komunitas dapat berperan aktif dalam memberikan dukungan emosional kepada orang-orang yang mengalami masalah psikologis.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com
