4 Prajurit TNI Ditahan Terkait Pembunuhan Prada Lucky

- Jurnalis

Senin, 11 Agustus 2025 - 00:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

4 Prajurit TNI Ditahan Terkait Pembunuhan Prada Lucky - foto ilustrasi

4 Prajurit TNI Ditahan Terkait Pembunuhan Prada Lucky - foto ilustrasi

4 prajurit TNI resmi ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Prada Lucky Chepril Saputra Namo. Penetapan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Minggu (10/8), setelah penyidik Pomdam IX/Udayana memeriksa puluhan personel yang diduga terlibat maupun menjadi saksi.

Menurut Wahyu, empat prajurit tersebut kini telah ditahan di Subdenpom IX/1-1 Ende. “Saat ini dari sejumlah personel yang diperiksa baik terduga pelaku maupun saksi-saksi, telah ditetapkan empat orang tersangka dan dilaksanakan penahanan,” ujarnya.

4 Prajurit TNI Ditahan, Empat Tersangka dan Peran yang Masih Diselidiki

Keempat tersangka tersebut adalah Pratu AA, Pratu EDA, Pratu PNBS, dan Pratu ARR.

Wahyu menegaskan bahwa penyidik masih mendalami peran masing-masing untuk menentukan pasal yang tepat dalam proses hukum militer.

Baca Juga :  Cuaca Ekstrem Kubu Raya: Ibu Tewas Disambar Petir Saat Pulang dari Sawah

“Pemeriksaan akan dilanjutkan untuk mengetahui peran masing-masing sehingga nantinya dapat ditentukan pasal yang akan dikenakan termasuk tahapan-tahapan lanjutannya,” jelasnya.

Selain itu, ada 16 prajurit lainnya yang masih diperiksa. Tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah jika ditemukan bukti baru.

Kronologi Singkat Kematian Prada Lucky

Prada Lucky Chepril Saputra Namo, 23 tahun, bertugas di Batalyon Teritorial Pembangunan 834 Waka Nga Mere (Yon TP 834/WM) di Nagekeo, Nusa Tenggara Timur.

Ia meninggal dunia pada Rabu, 6 Agustus 2025 setelah empat hari dirawat di Intensive Care Unit RSUD Aeramo. Dugaan sementara, ia menjadi korban penyiksaan oleh seniornya di dalam asrama batalyon.

Meski mendapat perawatan intensif, luka-luka yang dialami Lucky terlalu parah hingga akhirnya ia menghembuskan napas terakhir.

Baca Juga :  Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya di Sungai Sejenuk Kubu Raya

Kesedihan Keluarga dan Prosesi Pemakaman

Kabar kematian ini membuat keluarga besar Lucky di Kupang terpukul. Ayahnya, Serma Kristian Namo, dan ibunya, Sepriana Paulina Mirpey, menjemput langsung jenazah sang anak pada Kamis, 7 Agustus 2025.

Jenazah kemudian disemayamkan selama dua hari di rumah duka. Prosesi pemakaman dilakukan pada Sabtu, 9 Agustus 2025, diawali dengan ibadah yang dipimpin Pendeta Lenny Walunguru dari GMIT Batu Karang Kuanino, kemudian dilanjutkan upacara kemiliteran.

Tangis keluarga dan rekan sejawat pecah saat penghormatan terakhir diberikan. Banyak yang tak menyangka prajurit muda ini berpulang dalam keadaan tragis.

Kasus kematian Prada Lucky memicu perhatian publik. TNI AD memastikan proses hukum akan dilakukan secara transparan dan tanpa tebang pilih.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus MBG di Ketapang: 16 Siswa SD Keracunan Serentak
TNI Pukul Driver Ojol di Pontianak, GOJEK Sesalkan dan Dukung Proses Hukum
PDIP Pecat Wahyudin Moridu Usai Video Kontroversial
Ormas Dayak Desak Rizky Kabah Segera Ditangkap
Cuaca Ekstrem Kubu Raya: Ibu Tewas Disambar Petir Saat Pulang dari Sawah
Musim Hujan 2025 di Indonesia Datang Lebih Awal, BMKG Peringatkan Ancaman Banjir
Rizky Kabah Tegaskan Enggan Minta Maaf ke Suku Dayak
Suku Dayak Tersinggung, Konten Rizky Kabah Jadi Masalah

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 00:50 WIB

Kasus MBG di Ketapang: 16 Siswa SD Keracunan Serentak

Selasa, 23 September 2025 - 00:29 WIB

TNI Pukul Driver Ojol di Pontianak, GOJEK Sesalkan dan Dukung Proses Hukum

Senin, 22 September 2025 - 00:47 WIB

PDIP Pecat Wahyudin Moridu Usai Video Kontroversial

Sabtu, 20 September 2025 - 00:37 WIB

Ormas Dayak Desak Rizky Kabah Segera Ditangkap

Sabtu, 20 September 2025 - 00:21 WIB

Cuaca Ekstrem Kubu Raya: Ibu Tewas Disambar Petir Saat Pulang dari Sawah

Berita Terbaru

Temuan ini menimbulkan kegelisahan masyarakat. Program yang diharapkan meningkatkan gizi anak-anak justru berubah menjadi ancaman bagi keselamatan mereka. Orang tua murid mulai mempertanyakan standar pengawasan pemerintah. -foto ilustrasi

Lintas Kalbar

Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:57 WIB

Ramadan 2026 Muhammadiyah resmi ditetapkan jatuh pada Rabu, 18 Februari 2026. Keputusan ini dikeluarkan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Maklumat No.01/MLM/I.1/B/2025, yang diumumkan pada Kamis (25/9/2025) - foto ilustrasi

Nasional

Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1447 H 18 Februari 2026

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:49 WIB

Selama ini, bea balik nama menjadi salah satu komponen terbesar dalam biaya pengurusan administrasi kendaraan bekas.

Otomotif

Bea Balik Nama Kendaraan Bekas Resmi Dihapus

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:44 WIB