Gukesh Kalahkan Carlsen, Dunia Catur Tercengang

- Jurnalis

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gukesh Kalahkan Carlsen, Dunia Catur Tercengang

Gukesh Kalahkan Carlsen, Dunia Catur Tercengang

Gukesh kalahkan Carlsen di Norway Chess 2025 menjadi kejutan besar yang mengguncang panggung catur dunia. Dalam duel klasik yang digelar di Finansparken, Stavanger, Minggu malam (1/6/2025), Grandmaster muda India itu berhasil menundukkan sang legenda hidup, Magnus Carlsen, dengan skor telak 3-0.

Kemenangan ini bukan hanya penting secara statistik, tetapi juga simbolis: pemain muda menaklukkan sang raja dalam kandangnya sendiri.

Pertandingan Klasik yang Berubah Jadi Mimpi Buruk

Sejak awal permainan, Carlsen tampil dominan. Permainannya nyaris tanpa cela, dan banyak pengamat meyakini laga akan berakhir seperti biasanya—dengan kemenangan Carlsen.

Namun, seperti layaknya duel para grandmaster, satu kesalahan kecil bisa jadi penentu. Momentum berubah secara dramatis di fase akhir ketika tekanan waktu mulai mempengaruhi keputusan.

Blunder Carlsen dan Momen Penentu Kekalahan

Blunder Carlsen terjadi dalam situasi time scramble—fase kritis saat waktu hampir habis. Dalam posisi unggul, ia membuat langkah keliru yang segera dieksploitasi oleh Gukesh.

Baca Juga :  Final All England 2025: Indonesia vs Korea di Ganda Putra, Siapa Juara?

Dengan ketenangan luar biasa, Gukesh membalikkan keadaan dan mengunci kemenangan. Ini jadi kemenangan pertamanya atas Carlsen dalam format klasik dan langsung tercatat dalam sejarah catur dunia.

Gukesh, Sang Juara Dunia Termuda yang Kini Semakin Bersinar

Gukesh, Grandmaster berusia 19 tahun, mencatat sejarah sebagai juara dunia klasik termuda pada 2024. Kini, ia menambah catatan prestisiusnya dengan mengalahkan Magnus Carlsen secara langsung.

Kemenangan ini menjadi validasi atas statusnya sebagai calon pewaris tahta catur dunia. Kemampuan adaptif, ketajaman taktik, dan ketenangan emosional menjadi ciri khas gaya bermainnya.

Reaksi Tak Terduga: Carlsen Hantam Meja

Reaksi Magnus Carlsen usai kalah benar-benar mengejutkan. Sang maestro, yang dikenal kalem, terlihat menghantam meja usai pertandingan. Sebuah respons yang jarang terlihat darinya.

Aksi spontan itu mengundang sorotan dari penonton dan komentator. Meski tampak emosional, Carlsen tetap memberikan penghormatan atas permainan lawannya yang brilian.

Klasemen Sementara Norway Chess 2025: Siapa Teratas?

Meskipun kalah, Carlsen masih memimpin klasemen sementara Norway Chess 2025. Turnamen ini masih menyisakan empat ronde dan semuanya bisa terjadi.

Baca Juga :  Jadwal Final V-League 2025: Red Sparks vs Pink Spiders

Gukesh kini menduduki posisi ketiga, hanya terpaut tipis dari dua nama besar lainnya. Dengan momentum besar di tangan, peluangnya untuk merebut gelar juara semakin terbuka.

Norway Chess 2025 menawarkan total hadiah USD 148.000, dengan pemenang utama akan membawa pulang sekitar Rp 1 miliar.

Apresiasi Dunia: Gukesh Diakui Pemimpin India

Kemenangan Gukesh disambut dengan antusiasme luar biasa di India. Perdana Menteri Narendra Modi memberikan apresiasi langsung melalui media sosial, menyebut kemenangan ini sebagai simbol kecemerlangan dan dedikasi.

Sorotan media global pun langsung tertuju pada anak muda ini. Banyak yang mulai melihatnya sebagai wajah baru catur dunia yang akan mewarnai dekade mendatang.

Era Baru Catur Dunia?

Kemenangan Gukesh kalahkan Carlsen bukan sekadar skor. Ini sinyal kuat bahwa era baru dalam dunia catur telah dimulai. Magnus Carlsen tetap legenda, namun kini ia tak lagi tak tergoyahkan.

Generasi muda seperti Gukesh datang bukan hanya untuk belajar, tetapi untuk bersaing dan menang. Catur dunia memasuki babak baru yang lebih segar, penuh dinamika, dan tak terduga.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Megawati Resmi Lepas Manisa, Fokus Timnas
Judo Kalbar Persembahkan Medali Perdana di PON XXI
Hisar Mawan Menang KO! Petinju Kalbar Rebut Gelar WBC Asia
Yolla Yuliana Pensiun dari Timnas Voli Indonesia
Jakarta Electric PLN Bangkit, Tumbangkan Pertamina Enduro 3-2
Fabio Quartararo Cetak Pole MotoGP Spanyol 2025
Megawati Bocorkan Rencana Karier Usai Dari Red Spark
Dua Bintang Red Sparks Pamit: Megawati dan Bukilic Resmi Berpisah

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:09 WIB

Megawati Resmi Lepas Manisa, Fokus Timnas

Selasa, 14 Oktober 2025 - 00:25 WIB

Judo Kalbar Persembahkan Medali Perdana di PON XXI

Senin, 28 Juli 2025 - 13:49 WIB

Hisar Mawan Menang KO! Petinju Kalbar Rebut Gelar WBC Asia

Kamis, 19 Juni 2025 - 06:15 WIB

Yolla Yuliana Pensiun dari Timnas Voli Indonesia

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:25 WIB

Gukesh Kalahkan Carlsen, Dunia Catur Tercengang

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pontianak, Saptiko, mengajak masyarakat aktif untuk mencegah penyakit Tuberkulosis (TB) dan Penyakit Tidak Menular (PTM) di Kota Pontianak.

Kota Pontianak

Pontianak Perkuat Program Kelurahan Siaga TB

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:38 WIB

Seorang balita laki-laki berusia tiga tahun berinisial MK ditemukan dalam keadaan meninggal dunia akibat tenggelam di parit depan rumah kontrakannya di Jalan Bujang Taro RT 005 RW 001 Dusun Beringin, Rabu malam (29/10/2025) sekitar pukul 23.45 WIB.

Peristiwa

Kronologi Balita Tenggelam di Kubu Raya

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:25 WIB

Pemerintah Kota Pontianak kembali menegaskan posisinya sebagai daerah dengan tata kelola fiskal yang kuat. Pada hasil pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023, Pontianak meraih skor tertinggi untuk kategori kota berkapasitas fiskal tinggi. Penghargaan dari Gubernur Kalbar itu diberikan dalam FGD Pengelolaan Keuangan Daerah, Kamis (30/10/2005) - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Kunci Sukses Pontianak Raih Skor Tertinggi IPKD: Kepercayaan Publik

Jumat, 31 Okt 2025 - 00:22 WIB