Jet Tempur Brave Eagle Taiwan Jatuh, Ini Dugaan Penyebabnya!

- Jurnalis

Senin, 17 Februari 2025 - 06:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Taiwan Tsai Ing-Wen menerima model AIDC T-5 Brave Eagle, jet latih canggih pertama buatan Taiwan, dari para pilot di Taichung, Taiwan, 22 Juni 2020. (Foto: REUTERS/Ann Wang)

Presiden Taiwan Tsai Ing-Wen menerima model AIDC T-5 Brave Eagle, jet latih canggih pertama buatan Taiwan, dari para pilot di Taichung, Taiwan, 22 Juni 2020. (Foto: REUTERS/Ann Wang)

Jet Tempur Brave Eagle Taiwan jatuh, Angkatan Udara Taiwan menyatakan bahwa jet tempur Brave Eagle jatuh pada pukul 08.40 waktu setempat setelah lepas landas dari Pangkalan Udara Chih Hang di Taitung selatan.

Pilot Selamat, Dilarikan ke Rumah Sakit

Pilot, Mayor Lin, berhasil keluar dari pesawat menggunakan kursi lontar dan segera dievakuasi. Angkatan Udara Taiwan menyatakan bahwa sang pilot dalam kondisi baik dan tidak mengalami cedera serius.

Angkatan Udara Taiwan menyatakan bahwa sebuah jet latihan militer buatan dalam negeri jatuh pada Sabtu (15/2) akibat “kegagalan mesin ganda.” Pilot berhasil keluar dari pesawat dengan selamat

Jet Brave Eagle jatuh pada pukul 08.40 waktu setempat setelah lepas landas dari Pangkalan Udara Chih Hang di Taitung selatan.

Dugaan Penyebab Kecelakaan Yang Menyebakan Jet Tempur Brave Eagle Taiwan Jatuh

Menurut keterangan resmi, jet tempur Brave Eagle mengalami kegagalan mesin ganda, yang menyebabkan hilangnya daya dorong saat mengudara.

Baca Juga :  LSM Indonesia Terdampak! USAID Dibekukan, Program Terancam

Satuan tugas khusus telah dibentuk untuk menyelidiki penyebab insiden ini dan memastikan keamanan operasional pesawat tempur lainnya

Taiwan memiliki industri pertahanan dalam negeri dan terus memperbarui peralatannya. Namun, pulau itu masih bergantung pada penjualan senjata Amerika untuk memperkuat keamanannya menghadapi potensi ancaman dari China.

Beijing mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya dan mengancam akan menggunakan kekuatan untuk merebutnya.

The Brave Eagle was made by Taiwan’s Aerospace Industrial Development Corp and had its first test flight in 2020.

Brave Eagle dibuat oleh Aerospace Industrial Development Corp Taiwan dan melakukan uji terbang pertamanya pada 2020.

The pilot of the aircraft that crashed Saturday had 183 flying hours, the air force said.

Pilot pesawat yang jatuh pada Sabtu memiliki 183 jam terbang, menurut Angkatan Udara Taiwan.

Baca Juga :  Trump Serukan Pengeboran Minyak Besar-Besaran: Dunia Minyak di Ambang Krisis Baru

Pada September, Taiwan menangguhkan sementara operasional armada jet tempur Mirage 2000 untuk pemeriksaan keselamatan setelah salah satu jet jatuh ke laut.

Taiwan membeli jet tempur Mirage 2000 dari Prancis pada 1992 dalam kesepakatan senjata yang memicu kemarahan China.

Taiwan Terima 38 Tank Tempur Canggih Abrams dari Amerika

Jet tempur itu tetap menjadi bagian penting dari armada Taiwan yang menua, bersama dengan F-16 buatan Amerika Serikat dan Indigenous Defence Fighters produksi dalam negeri.

Militer Taiwan menghadapi tekanan dari China, yang dalam beberapa tahun terakhir semakin sering mengerahkan jet tempur dan kapal perang di sekitar pulau itu. Para pakar militer menilai langkah tersebut sebagai taktik zona abu-abu untuk melemahkan kesiapan angkatan bersenjata Taiwan.

Dalam 24 jam hingga Sabtu (15/2) pukul 06.00, Kementerian Pertahanan Taiwan mendeteksi 19 pesawat militer China, delapan kapal angkatan laut, satu kapal resmi, dan satu balon di sekitar pulau itu.

Presiden Lai Ching-te pada Sabtu (15/2) berharap parlemen yang dikuasai oposisi dapat merevisi pemotongan dan pembekuan anggaran pertahanan demi menunjukkan “dukungan penuh kami terhadap militer.

Sumber Berita : VOA INDONESIA

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Trump Klaim Hancurkan Fasilitas Nuklir Iran, Intelijen Justru Bilang Sebaliknya
Gencatan Senjata Iran-Israel Dimulai Hari Ini, IRAN Sebut Belum Ada Kesepakatan
Putin Tegaskan Rusia Akan Bantu Iran: Ketegangan Global Memuncak Usai Serangan AS
Trump Serukan Pengeboran Minyak Besar-Besaran: Dunia Minyak di Ambang Krisis Baru
Trump Resmi Bubarkan Voice of America
AS Bombardir Iran, Krisis Global Meningkat
Rudal Iran Hantam Rumah Sakit Israel, Netanyahu Naik Pitam
Proses Novemdiales Dimulai, Vatikan Bersiap Gelar Konklaf

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 00:02 WIB

Trump Klaim Hancurkan Fasilitas Nuklir Iran, Intelijen Justru Bilang Sebaliknya

Selasa, 24 Juni 2025 - 10:09 WIB

Gencatan Senjata Iran-Israel Dimulai Hari Ini, IRAN Sebut Belum Ada Kesepakatan

Selasa, 24 Juni 2025 - 00:56 WIB

Putin Tegaskan Rusia Akan Bantu Iran: Ketegangan Global Memuncak Usai Serangan AS

Selasa, 24 Juni 2025 - 00:45 WIB

Trump Serukan Pengeboran Minyak Besar-Besaran: Dunia Minyak di Ambang Krisis Baru

Minggu, 22 Juni 2025 - 08:42 WIB

Trump Resmi Bubarkan Voice of America

Berita Terbaru

Kapolsek Pontianak Selatan AKP Jatmiko, S.H., M.H., bersama personel Polsek Pontianak Selatan dan dibantu Polresta Pontianak melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Pontianak di depan Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bangka Belitung Darat, Kecamatan Pontianak Tenggara. - foto Polsek Selatan

Lintas Kalbar

Pengamanan Aksi IMM Pontianak, Polisi Terapkan Pendekatan Humanis

Jumat, 1 Agu 2025 - 00:45 WIB

Wagub Kalbar Krisantus Kurniawan - Foto Istimewa

Lintas Kalbar

Alasan Wagub Kalbar Larang Plat Luar Angkut Sawit di Kalbar

Jumat, 1 Agu 2025 - 00:30 WIB

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota - foto Pemkot Pontianak

Kota Pontianak

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota

Kamis, 31 Jul 2025 - 00:23 WIB