Pembunuhan Sadis di Sambas, Anak Tega Habisi Ayah Kandung

- Jurnalis

Jumat, 4 April 2025 - 08:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembunuhan Sadis di Sambas, Anak Tega Habisi Ayah Kandung - foto ilustrasi

Pembunuhan Sadis di Sambas, Anak Tega Habisi Ayah Kandung - foto ilustrasi

Pembunuhan sadis di Sambas, seorang anak tega habisi ayah kandungnya. Insiden ini terjadi pada (3/4/2025) sekitar pukul 16.30 WIB dan langsung menggemparkan warga setempat.

Sebuah tragedi memilukan terjadi di Desa Sebawi, Kecamatan Sebawi, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pada Kamis sore (3/4/2025).

Seorang pria berinisial KD (40) tega menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri, Hasanudin (67), dengan menggunakan senjata tajam.

Insiden ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB dan langsung menggemparkan warga setempat. Warga yang pertama kali melihat KD, bernama Jamani, mengaku kaget saat melihat pelaku berlumuran darah.

“Saya lihat tangannya berdarah, sandalnya juga berlumuran darah,” ujar Jamani saat memberikan keterangan kepada penyidik.

Baca Juga :  Bocah 12 Tahun Tenggelam di Sungai Kapuas

Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa

Saat ditanya oleh Jamani, pelaku menjawab dengan kalimat membingungkan, “Inun aku daan kanal, aku lapar,” yang jika diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia berarti, “Yang di sana aku tidak kenal, aku lapar.”

Pernyataan ini menambah dugaan kuat bahwa pelaku mungkin mengalami gangguan kejiwaan, yang saat ini masih dalam proses pemeriksaan oleh tim medis dan kepolisian.

Menurut AKP Rahmad Kartono, Kasat Reskrim Polres Sambas, korban ditemukan tewas dengan luka parah di leher, perut, dan tangan, bahkan beberapa jari korban terputus akibat sabetan parang.

Baca Juga :  Tiga Motor Tabrakan di Sambas, Dua Pelajar Tewas

“Kami amankan pelaku. Dugaan sementara, KD mengalami gangguan jiwa, namun pemeriksaan lanjutan oleh psikiater akan menentukan status pastinya,” tegas Rahmad.

Pihak keluarga dan masyarakat sekitar menyatakan bahwa KD dikenal sebagai pribadi yang tertutup dan sudah lama menunjukkan perilaku yang tidak biasa.

Namun, tak pernah disangka bahwa hal tersebut akan berujung pada aksi keji terhadap ayah kandung sendiri.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Vonis Mati Uray Abadi Pembunuh Balita Rafa Singkawang: Jerit Keadilan di Ruang Sidang
Remaja Tenggelam di Sambas: Korban Ditemukan Jauh dari Lokasi
Mantan Wakil Bupati Sintang Ditahan Terkait Korupsi Dana Hibah Rp3 Miliar
Penculik Bilqis Ditangkap, Polisi Pastikan Bilqis Tidak Alami Kekerasan
Bilqis Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Kembali ke Pangkuan Ibu
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Tutup Usia
CCTV Bongkar Aksi ART di Ketapang Curi Rp 5 Juta Dari Majikan
Konten Medsos Diduga Pengaruhi Pelaku Ledakan SMAN 72

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 07:51 WIB

Vonis Mati Uray Abadi Pembunuh Balita Rafa Singkawang: Jerit Keadilan di Ruang Sidang

Senin, 17 November 2025 - 00:27 WIB

Remaja Tenggelam di Sambas: Korban Ditemukan Jauh dari Lokasi

Selasa, 11 November 2025 - 08:02 WIB

Mantan Wakil Bupati Sintang Ditahan Terkait Korupsi Dana Hibah Rp3 Miliar

Senin, 10 November 2025 - 00:41 WIB

Penculik Bilqis Ditangkap, Polisi Pastikan Bilqis Tidak Alami Kekerasan

Senin, 10 November 2025 - 00:27 WIB

Bilqis Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Kembali ke Pangkuan Ibu

Berita Terbaru

Pencarian Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia melonjak drastis jelang ujian. Ini bukan sekadar kunci jawaban, tapi cerminan metode belajar siswa masa kini.

Kunci Jawaban

Kunci Sukses! Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia dan Jawabannya

Selasa, 18 Nov 2025 - 10:36 WIB

Hakim Vonis Mati Pembunuh Rafa Fauzan di PN Singkawang, Uray Abadi, lebih berat dari JPU. Keluarga puas. Simak 3 pertimbangan utamanya.

Singkawang

Puas! Hakim Vonis Mati Pembunuh Rafa, Ayah Korban Bersyukur

Selasa, 18 Nov 2025 - 08:20 WIB

Penutupan KKT Singkawang 2025 diwarnai penandatanganan janji toleransi oleh 7 Kepala Daerah. Komitmen ini jadi kunci perdamaian dan pembangunan berkelanjutan. - foto Media center Singkawang

Singkawang

Akhir KKT Singkawang 2025: Janji Toleransi Para Pemimpin

Selasa, 18 Nov 2025 - 00:41 WIB