Pj Gubernur Soroti Kondisi Inflasi di Kalimantan Barat

- Jurnalis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 19:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PJ Gubernur Kalbar, Harisson saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Kerja TPID Provinsi/Kabupaten/Kota se-Kalbar dan Capacity Building serta Penyusunan Laporan Kinerja TPID dalam Capacity Building Penyusunan Dokumen Kinerja Championship TPID 2024, di Ruang Data Analytic Room (DAR) Kantor Gubernur Kalbar, Jumat (14/2/2025).

PJ Gubernur Kalbar, Harisson saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Kerja TPID Provinsi/Kabupaten/Kota se-Kalbar dan Capacity Building serta Penyusunan Laporan Kinerja TPID dalam Capacity Building Penyusunan Dokumen Kinerja Championship TPID 2024, di Ruang Data Analytic Room (DAR) Kantor Gubernur Kalbar, Jumat (14/2/2025).

Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson menyoroti kondisi inflasi di Kalimantan Barat. Pada Januari 2025, inflasi year-on-year (y-on-y) tercatat sebesar 0,15 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,57.

Kabupaten Kayong Utara mengalami inflasi tertinggi sebesar 0,90 persen dengan IHK 105,95, sementara Kota Pontianak mencatat inflasi terendah sebesar 0,02 persen dengan IHK 105,12.

Sementara itu, Kabupaten Sintang mengalami deflasi y-on-y sebesar 0,12 persen dengan IHK 104,33.

“Inflasi harus kita jaga untuk mempertahankan daya beli masyarakat. Jangan sampai harga melonjak terlalu tinggi hingga menyebabkan daya beli turun,” ujar Harisson saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Kerja TPID Provinsi/Kabupaten/Kota se-Kalbar dan Capacity Building serta Penyusunan Laporan Kinerja TPID dalam Capacity Building Penyusunan Dokumen Kinerja Championship TPID 2024, di Ruang Data Analytic Room (DAR) Kantor Gubernur Kalbar, Jumat (14/2/2025).

Baca Juga :  Jembatan Kapuas 3 Dibangun Tahun 2026, Jika di "ACC" Pusat

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya keseimbangan antara inflasi dan sektor produksi.

Menurutnya, inflasi yang terkendali tidak boleh membuat sektor produksi, seperti pertanian dan peternakan, tertekan karena harga yang terlalu rendah dapat merugikan produsen dan menghambat keberlanjutan usaha mereka.

“Oleh karena itu, kita harus menjaga keseimbangan agar baik konsumen maupun produsen tetap mendapatkan manfaat dari pengendalian inflasi ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Harisson juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kalimantan Barat secara kumulatif berada di angka 4,9 persen, sedikit di bawah rata-rata nasional yang mencapai 5,03 persen.

Baca Juga :  Kebijakan Barcode di SPBU Dikritik Wagub Kalbar

Konsumsi rumah tangga menjadi faktor dominan dalam perekonomian daerah, berkontribusi sebesar 48,73 persen.

“Angka ini harus kita jaga dengan memastikan harga bahan pokok tetap stabil agar daya beli masyarakat tidak menurun. Jika daya beli turun, pertumbuhan ekonomi juga akan terpengaruh,” tegasnya.

Dengan adanya sinergi antara pemerintah daerah, Bank Indonesia, serta seluruh pemangku kepentingan, diharapkan stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Barat dapat terus meningkat.

Melalui kegiatan capacity building ini, Harisson berharap kualitas pengelolaan ekonomi daerah semakin baik demi kesejahteraan masyarakat Kalbar.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Patroli Presisi Polres Sekadau Sambangi Alfamart
Kebakaran Rumah Kos di Sekadau Hilir Hanguskan 13 Kamar
Kasus Oli Palsu Kalbar: Polisi Periksa 7 Saksi, Tersangka Segera
Pencurian Bauksit di Sanggau, Wagub Kalbar Minta Bukti Akurat Sebelum Bertindak
Tanam Mangrove di Mempawah, Kapolri Tegaskan Jaga Lingkungan
Kritik Tajam Wagub Kalbar Soal Kebijakan PPATK Bekukan Rekening
Bocah Tenggelam di Sungai Sekayam, Ini Kronologinya
Karhutla Ketapang: Korban Tewas Ternyata Pembakar Lahan

Berita Terkait

Selasa, 26 Agustus 2025 - 00:56 WIB

Patroli Presisi Polres Sekadau Sambangi Alfamart

Rabu, 20 Agustus 2025 - 00:57 WIB

Kebakaran Rumah Kos di Sekadau Hilir Hanguskan 13 Kamar

Senin, 18 Agustus 2025 - 00:33 WIB

Kasus Oli Palsu Kalbar: Polisi Periksa 7 Saksi, Tersangka Segera

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 00:38 WIB

Pencurian Bauksit di Sanggau, Wagub Kalbar Minta Bukti Akurat Sebelum Bertindak

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 10:15 WIB

Tanam Mangrove di Mempawah, Kapolri Tegaskan Jaga Lingkungan

Berita Terbaru

Tiga personel patroli perintis presisi Satsamapta Polres Sekadau melaksanakan patroli rutin dengan menyambangi karyawan Alfamart di Jalan Merdeka Timur, Minggu (24/8/2025) sore. - foto TBNews Polres Sekadau

Lintas Kalbar

Patroli Presisi Polres Sekadau Sambangi Alfamart

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:56 WIB

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming menanggapi usulan salah satu anggota DPR RI terkait penyediaan gerbong khusus merokok, usai melakukan perjalanan menggunakan Kereta Api Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) nomor 573B relasi Caruban–Bandara Adi Soemarmo, dari Stasiun Palur menuju Stasiun Solo Balapan, Minggu (24/08/2025). - foto Humas Wapres RI

Nasional

Gibran Tolak Gerbong Perokok: Utamakan Ibu Hamil dan Anak

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:48 WIB

Eko Patrio - dok (DPP PAN)

Selebriti

Eko Patrio Takut Joget Lagi Usai Video Viral

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:18 WIB

Sepasang kekasih berinisial SI (38) dan AN (34) ditangkap di sebuah rumah di kawasan Pontianak Utara. Keduanya diketahui kompak menjalankan bisnis haram narkotika lintas provinsi.
foto : TBNews Polres Kuburaya

Kriminal

Sabu dalam Paket Kue: Modus Licik Narkoba Digagalkan Polisi

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:07 WIB