Jembatan Kapuas 3 Dibangun Tahun 2026, Jika di “ACC” Pusat

- Jurnalis

Selasa, 15 April 2025 - 13:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jembatan Kapuas 3 Dibangun Tahun 2026, Jika di

Jembatan Kapuas 3 Dibangun Tahun 2026, Jika di "ACC" Pusat - Foto Ilustrasi

Jembatan Kapuas 3 dibangun tahun 2026 apabila Pemerintah Pusat menyetujui pembangunan jembatan yang dapat mengurai kemacetan menuju Kota Pontianak.

Pemerintah Provinsi Kalbar sudah mengajukan desain Jembatan Kapuas 3 kepada Pemerintah Pusat, hal ini ditegaskan Gubernur Kalbar Ria Norsan saat hadir pada Musrenbang RPJMD Kota Pontianak Tahun 2025 – 2029, Senin (14/04/2025).

Baca Juga :  Gubernur Kalbar Ria Norsan Abaikan Instruksi PDIP, Santai: ‘Saya Bukan Kader PDIP’"

“Kita sudah mengajukan untuk Jembatan Kapuas 3 dalam bentuk desain. Mudah-mudahan kita dorong tahun 2026–2027 sudah ada kesepakatan antara pemerintah pusat dan provinsi,” ujar Ria Norsan

Menghubungkan Dua Kabupaten Strategis

Panjang 5,975 Km dan Desain Unik Simbol Kalimantan

Jembatan Kapuas 3 direncanakan menghubungkan Desa Jeruju Besar (Kubu Raya) dengan Desa Wajok (Mempawah).

Dengan panjang mencapai 5,975 kilometer, jembatan ini akan menggunakan sistem cable stayed dan pilon berbentuk gelang simpai, simbol khas Kalimantan yang sarat filosofi persaudaraan dan keberanian.

Baca Juga :  Momen Hangat! Gubernur Ria Norsan Lebaran ke Rumah Sutarmidji

Solusi Kemacetan Wilayah Pontianak

Gubernur menegaskan urgensi proyek ini bukan hanya dari sisi estetika, tetapi juga sebagai solusi kemacetan jangka panjang di kawasan Pontianak dan sekitarnya.

Nantinya, pengguna jalan akan memiliki lebih banyak alternatif rute, tidak hanya melalui Jembatan Kapuas atau Jembatan Garuda, tetapi juga Kapuas 3.

Potensi Ekonomi & Pariwisata di Sekitar Jembatan

Selain fungsi transportasi, Jembatan Kapuas 3 membuka peluang baru bagi geliat ekonomi lokal dan pariwisata.

Wilayah sekitar Desa Jeruju Besar dan Wajok berpotensi menjadi sentra ekonomi baru seiring meningkatnya aksesibilitas dan investasi yang masuk.

Pembangunan jembatan ini juga membuka peluang kerja, mulai dari tahap konstruksi hingga sektor pendukung seperti UMKM, logistik, hingga jasa transportasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kebijakan One Way Sungai Raya Dalam, Solusi Baru Atasi Kemacetan dan Bangkitkan Ekonomi Lokal
Pelantikan 557 PPPK UNTAN, Ini Pesan Rektor
Mempawah Siapkan Rp42 Miliar untuk BPJS Gratis Tahun 2025
Dugaan Keracunan Menu MBG di SD Kapuas Hulu, Pemda Evaluasi Program dan Tunggu Hasil BBPOM
Sertijab Polres Ketapang: Kasat Reskrim dan Kabag SDM Resmi Berganti, Ini Pesan Kapolres
Bayi Meninggal di RS Sukadana, Ini Penjelasan Pihak Rumah Sakit
Apel Kesiapan Bencana Polres Kubu Raya: Sinergi Lintas Instansi Hadapi Ancaman Hidrometeorologi
RSUD Soedarso Ditunjuk Jadi RSPPU Atasi Krisis Dokter Spesialis

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 00:49 WIB

Pelantikan 557 PPPK UNTAN, Ini Pesan Rektor

Jumat, 14 November 2025 - 00:10 WIB

Mempawah Siapkan Rp42 Miliar untuk BPJS Gratis Tahun 2025

Kamis, 13 November 2025 - 07:37 WIB

Dugaan Keracunan Menu MBG di SD Kapuas Hulu, Pemda Evaluasi Program dan Tunggu Hasil BBPOM

Kamis, 13 November 2025 - 06:17 WIB

Sertijab Polres Ketapang: Kasat Reskrim dan Kabag SDM Resmi Berganti, Ini Pesan Kapolres

Sabtu, 8 November 2025 - 10:48 WIB

Bayi Meninggal di RS Sukadana, Ini Penjelasan Pihak Rumah Sakit

Berita Terbaru

Media sosial Pontianak menjadi sorotan nasional setelah kanal resmi Pemerintah Kota Pontianak yang dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) masuk nominasi kategori media sosial terbaik dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) 2025.

Kota Pontianak

Media Sosial Pemkot Pontianak Tembus Nominasi AMH 2025

Sabtu, 15 Nov 2025 - 00:30 WIB