Wali Kota Pontianak Siap Jalankan Program 100 Hari Kerja Usai Retret

- Jurnalis

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan wakil wali kota pontianak Bahasan

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan wakil wali kota pontianak Bahasan

Usai dilantik secara resmi di Istana Negara oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada Kamis (20/2/2025), Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono langsung bertolak ke Magelang untuk mengikuti retret kepemimpinan di Akademi Militer (Akmil) mulai 21-28 Februari 2025.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, kembali ke Pontianak untuk menjalankan tugas pemerintahan.

Bahasan menyampaikan bahwa setibanya di Pontianak, ia segera melaksanakan aktivitasnya sebagai Wakil Wali Kota, termasuk menghadiri agenda resmi dan memimpin berbagai rapat pemerintahan.

Meskipun telah dilantik, ia menegaskan bahwa realisasi visi dan misi kepemimpinan akan lebih difokuskan setelah menyelesaikan retret di Akmil.

Ia juga dijadwalkan bergabung dalam retret pada 27-28 Februari 2025.

“Kami akan mulai bekerja untuk merealisasikan visi misi 100 hari kerja setelah menjalani retret agar lebih fokus dan terarah,” ujar Bahasan pada Jumat (21/2/2025).

Bahasan menekankan bahwa program 100 hari kerja yang menjadi prioritas telah dirancang untuk memberikan dampak positif dan cepat bagi masyarakat Kota Pontianak. Beberapa program utama yang akan dijalankan meliputi:

  1. Penyediaan Makanan Bergizi Gratis
    Program ini ditujukan bagi anak sekolah dan santri di pesantren serta mencakup bantuan gizi bagi balita dan ibu hamil. “Ini merupakan investasi untuk masa depan generasi yang lebih sehat dan cerdas,” jelas Bahasan.
  2. Universal Health Coverage (UHC)
    Kepemimpinan baru di Pontianak berkomitmen untuk memastikan seluruh warga mendapatkan akses layanan kesehatan memadai, salah satunya melalui optimalisasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
  3. Pengendalian Inflasi
    Untuk menjaga stabilitas ekonomi di Kota Pontianak, strategi pengendalian inflasi akan diterapkan guna mencegah lonjakan harga bahan pokok dan kebutuhan masyarakat.
  4. Penanganan Genangan dan Drainase
    Bahasan menuturkan bahwa permasalahan banjir akan ditangani melalui program pengelolaan drainase yang menjadi role model bagi kawasan lain.
  5. Peningkatan Kesejahteraan Sosial
    • Penambahan kuota insentif bagi guru mengaji dan fardhu kifayah.
    • Peningkatan insentif operasional untuk RT/RW guna memperkuat koordinasi di tingkat komunitas.
    • Program penanggulangan penyakit menular seperti Tuberkulosis (TBC).
Baca Juga :  Warga Pontianak Geger, Lansia Ditemukan Meninggal di Dapur

Implementasi Bertahap dan Berkelanjutan

Baca Juga :  Patroli Jam Malam Pontianak, 54 Anak Tertangkap di Luar Rumah

Bahasan menegaskan bahwa meskipun program 100 hari kerja menjadi fokus utama, implementasi kebijakan ini akan dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan.

“Target 100 hari kerja bukan berarti semua selesai dalam waktu tersebut, tetapi langkah awal menuju realisasi visi besar kami,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa terdapat 25 program strategis yang telah dipersiapkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di bidang kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.

“Kami tidak hanya fokus pada target jangka pendek, tetapi juga pada program tahunan yang harus dituntaskan demi kemajuan Kota Pontianak,” tutup Bahasan.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hari Jadi ke-254 Pontianak Disambut Penuh Keakraban
Kapal Feri Kapuas Kembali Beroperasi, Bardan–Siantan Terhubung Lagi
Refocusing APBD Pontianak untuk Prioritas Layanan Publik
Penutupan Jalan Rahadi Usman, Dishub Umumkan Rekayasa Lalin
Nomor WhatsApp Bahasan Diretas, Warga Diimbau Waspada
Pontianak Siap Rayakan HUT ke-254 dengan Nuansa Kolaborasi
Perpustakaan FBI Dongkrak Literasi Pontianak
Dekranasda Pontianak Dorong Fashion Lokal: Workshop Hingga Pelatihan Tenun

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 00:48 WIB

Hari Jadi ke-254 Pontianak Disambut Penuh Keakraban

Jumat, 24 Oktober 2025 - 00:32 WIB

Kapal Feri Kapuas Kembali Beroperasi, Bardan–Siantan Terhubung Lagi

Jumat, 24 Oktober 2025 - 00:06 WIB

Refocusing APBD Pontianak untuk Prioritas Layanan Publik

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:35 WIB

Penutupan Jalan Rahadi Usman, Dishub Umumkan Rekayasa Lalin

Rabu, 22 Oktober 2025 - 00:22 WIB

Nomor WhatsApp Bahasan Diretas, Warga Diimbau Waspada

Berita Terbaru

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, mengatakan, peringatan Hari Jadi ke-254 ini menjadi momentum bagi seluruh masyarakat untuk terus memperkuat semangat kebersamaan dan menjaga nilai-nilai budaya yang menjadi ciri khas Kota Khatulistiwa. foto : Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dan Sultan Pontianak, Sultan Syarif Mahmud Melvin Alkadrie

Kota Pontianak

Hari Jadi ke-254 Pontianak Disambut Penuh Keakraban

Jumat, 24 Okt 2025 - 00:48 WIB

Kamis, 23 Oktober 2025 menjadi momentum penting: KMP Jembatan Kapuas resmi melayarkan kembali kapal penyeberangannya setelah dinyatakan laik operasi oleh Dinas Perhubungan Kota Pontianak. - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Kapal Feri Kapuas Kembali Beroperasi, Bardan–Siantan Terhubung Lagi

Jumat, 24 Okt 2025 - 00:32 WIB

FIFA Matchday makin dekat, Timnas masih tanpa komando dan belum memiliki pelatih baru.

Sepak Bola

FIFA Matchday Makin Dekat, Timnas Masih Tanpa Pelatih

Jumat, 24 Okt 2025 - 00:31 WIB

Pemerintah Kota Pontianak melakukan refocusing atau penyesuaian kembali terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026 menyusul adanya penurunan alokasi dana dari pemerintah pusat sebesar Rp223,38 miliar. - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Refocusing APBD Pontianak untuk Prioritas Layanan Publik

Jumat, 24 Okt 2025 - 00:06 WIB