Harga BBM 29 Maret 2025: Pertamax Green 95 & Dexlite Turun

- Jurnalis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga BBM 29 Maret 2025: Pertamax Green 95 & Dexlite Turun

Harga BBM 29 Maret 2025: Pertamax Green 95 & Dexlite Turun

Harga BBM 29 Maret 2025 untuk Pertamax Green 95 & Dexlite dikabarkan turun. Penyesuaian ini meliputi seluruh jenis BBM non-subsidi, antara lain Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Pertamax Green 95.

PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga jual bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi yang mulai berlaku pada Sabtu, 29 Maret 2025.

Keputusan ini mengacu pada Kepmen ESDM No. 245/K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan revisi dari Kepmen sebelumnya.

Penyesuaian Harga BBM Non-Subsidi

Penurunan harga BBM non-subsidi merupakan langkah strategis dari Pertamina untuk menyesuaikan tarif jual eceran di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia. Penyesuaian ini berdampak langsung pada konsumen dan sektor transportasi, di mana harga per liter mengalami potongan berkisar antara Rp 400 hingga Rp 750.

Rincian Harga di Wilayah DKI Jakarta dan Sekitarnya

Berikut adalah harga BBM terbaru yang berlaku di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya:

  • Pertamax: Rp 12.500 per liter (turun Rp 400 dari Rp 12.900)
  • Pertamax Turbo: Rp 13.500 per liter (turun Rp 500 dari Rp 14.000)
  • Dexlite: Rp 13.600 per liter (turun Rp 700 dari Rp 14.300)
  • Pertamina Dex: Rp 13.900 per liter (turun Rp 700 dari Rp 14.600)
  • Pertamax Green 95: Rp 13.250 per liter (turun Rp 450 dari Rp 13.700)
Baca Juga :  Cara Memesan Hotel Dengan Bahasa Inggris: Contoh Percakapan dan Terjemahan

Harga-harga tersebut dapat bervariasi antar provinsi, namun penyesuaian di SPBU milik Pertamina diberlakukan secara nasional.

Strategi Pertamina dan Kepmen ESDM

Penurunan harga BBM ini tidak hanya dilihat sebagai upaya untuk meringankan beban konsumen, melainkan juga sebagai strategi untuk menjaga stabilitas pasar energi nasional. Beberapa poin penting terkait kebijakan ini antara lain:

Landasan Regulasi

Penyesuaian harga mengacu pada:

  • Kepmen ESDM No. 245/K/MG.01/MEM.M/2022: Menjadi dasar perhitungan baru dalam penetapan harga jual eceran BBM non-subsidi.
  • Revisi dari Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020: Menyesuaikan formula dasar perhitungan harga yang telah berlaku sebelumnya.

Dampak bagi Sektor Transportasi dan Masyarakat

Penurunan harga BBM diproyeksikan akan membawa beberapa dampak positif, antara lain:

  • Penurunan Biaya Operasional: Sektor transportasi, terutama angkutan umum dan kendaraan komersial, akan merasakan pengurangan biaya operasional.
  • Peningkatan Daya Beli Konsumen: Dengan adanya penurunan harga, konsumen dapat mengalokasikan dana untuk kebutuhan lain.
  • Stimulasi Ekonomi Lokal: Pengurangan biaya bahan bakar diharapkan mendukung peningkatan aktivitas ekonomi di berbagai sektor.
Baca Juga :  Redenominasi Rupiah: Langkah Berani Purbaya Yudhi Sadewa Menuju Stabilitas Ekonomi

Proyeksi dan Reaksi Terhadap Penurunan Harga

Proyeksi Harga ke Depan

Meski penurunan harga saat ini memberikan keuntungan langsung, faktor-faktor global dan domestik seperti fluktuasi harga minyak dunia dan kebijakan energi dalam negeri tetap menjadi variabel penting. Para pengamat memperkirakan bahwa penyesuaian ini dapat menjadi indikator tren harga BBM di masa mendatang.

Reaksi Industri dan Masyarakat

Respon awal dari masyarakat dan pelaku industri transportasi cukup positif. Banyak pihak berharap penurunan harga ini dapat meredam tekanan biaya yang selama ini membebani operasional dan meningkatkan daya beli masyarakat. Namun, pengamat juga mencatat pentingnya kestabilan pasokan dan kontrol terhadap fluktuasi harga agar dampak jangka panjang tetap positif.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menguak Trik Dapat Saldo DANA Gratis Cuma dari Misi Sederhana
JANGAN PANIK! Solusi Atasi Penyebab BLT Kesra Belum Cair Periode Oktober-Desember 2025
Maybank Indonesia Perkuat Peran dalam Pengembangan Industri Pasar Modal Syariah Nasional
Dua Kontainer Produk Alas Kaki Indonesia Diduga Terpapar Radioaktif Cs-137
Negosiasi Alot Aspek Komersial: Shell Belum Beli BBM Pertamina
Dealer Isuzu Ketapang, Siap Dukung Pertumbuhan Bisnis Anda
Truk Logistik Isuzu: Partner Andal Bisnis Modern
Redenominasi Rupiah: Langkah Berani Purbaya Yudhi Sadewa Menuju Stabilitas Ekonomi

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 00:26 WIB

Menguak Trik Dapat Saldo DANA Gratis Cuma dari Misi Sederhana

Sabtu, 15 November 2025 - 00:16 WIB

JANGAN PANIK! Solusi Atasi Penyebab BLT Kesra Belum Cair Periode Oktober-Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 05:42 WIB

Maybank Indonesia Perkuat Peran dalam Pengembangan Industri Pasar Modal Syariah Nasional

Kamis, 13 November 2025 - 00:22 WIB

Dua Kontainer Produk Alas Kaki Indonesia Diduga Terpapar Radioaktif Cs-137

Rabu, 12 November 2025 - 08:59 WIB

Negosiasi Alot Aspek Komersial: Shell Belum Beli BBM Pertamina

Berita Terbaru

Fakta Baru Kasus Korupsi SMA Mujahidin terungkap. Kejati Kalbar tetapkan dua tersangka terkait dugaan penyimpangan dana hibah. - foto Kajati Kalbar

Kriminal

Fakta Baru Kasus Korupsi SMA Mujahidin Terungkap

Rabu, 19 Nov 2025 - 11:26 WIB

Bencana Hidrometeorologi Kalbar menjadi fokus utama. Gubernur Ria Norsan tegaskan sinergi Forkopimda pasca Apel Siaga. Waspadai banjir dan longsor. - foto istimewa

Lintas Kalbar

Kalbar Siaga Bencana Hidrometeorologi, Sinergi Forkopimda Diperkuat

Rabu, 19 Nov 2025 - 07:37 WIB

Wali Kota Pontianak Lantik PPT Pratama (9 pejabat baru). Edi Kamtono tegaskan inovasi, digitalisasi, dan penggunaan AI demi layanan publik tercepat. - foto Prokopim Pontianak

Kota Pontianak

Wali Kota Pontianak Lantik PPT Pratama: Pejabat BKPSDM hingga BKAD

Rabu, 19 Nov 2025 - 06:13 WIB

Pencarian Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia melonjak drastis jelang ujian. Ini bukan sekadar kunci jawaban, tapi cerminan metode belajar siswa masa kini.

Kunci Jawaban

Kunci Sukses! Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia dan Jawabannya

Selasa, 18 Nov 2025 - 10:36 WIB