Kapadze jadi kandidat utama Pelatih Timnas Indonesia kini menjadi sorotan utama publik sepak bola nasional dan Asia Tengah.
Media asal Uzbekistan, Zamin, melaporkan bahwa mantan pelatih Timnas Uzbekistan, Timur Kapadze, dikabarkan siap mengisi posisi pelatih kepala Timnas Indonesia yang saat ini masih kosong. Kabar ini menandai perkembangan baru setelah berakhirnya kerja sama antara PSSI dan Patrick Kluivert beberapa waktu lalu.
Dikutip dari laporan Zamin pada Rabu (12/11), Kapadze disebut telah menyatakan kesiapannya untuk memimpin skuad Garuda. Dalam wawancaranya yang dikutip dari Championat.asia, pria berusia 44 tahun itu menyebut bahwa dirinya kini tidak terikat kontrak dengan klub atau tim nasional mana pun.
Saya siap untuk memimpin Timnas Indonesia. Saya saat ini bebas dan menantikan tawaran,” ungkap Kapadze seperti dilansir Zamin
Menurut laporan yang sama, proses negosiasi antara pihak Kapadze dan federasi sepak bola Indonesia dikabarkan telah mencapai tahap akhir. Keputusan resmi mengenai penunjukan pelatih kepala baru Timnas Indonesia disebut akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
Negosiasi Masuki Tahap Akhir
Laporan Zamin menegaskan bahwa Kapadze saat ini menjadi kandidat terkuat dibanding beberapa nama lain yang sempat disebut oleh sejumlah media nasional. Pihak federasi disebut tertarik dengan rekam jejak Kapadze yang dinilai memiliki pendekatan taktis modern serta pengalaman memimpin tim nasional di level tertinggi.
Sebelumnya, Kapadze membawa Timnas Uzbekistan mencapai prestasi bersejarah dengan menembus putaran final Piala Dunia 2026. Di bawah arahannya, Uzbekistan menempati posisi kedua Grup A Kualifikasi zona Asia putaran ketiga, dengan catatan enam kemenangan, tiga hasil imbang, dan hanya satu kekalahan. Total 21 poin yang dikumpulkan cukup untuk memastikan langkah ke putaran final turnamen terbesar dunia tersebut.
Namun, meski sukses mencetak sejarah, Federasi Sepak Bola Uzbekistan justru menunjuk Fabio Cannavaro sebagai pelatih kepala utama. Kapadze kemudian kembali menjadi asisten pelatih di bawah kepemimpinan Cannavaro.
Mencari Tantangan Baru
Keputusan tersebut tampaknya menjadi titik balik bagi Kapadze. Setelah mendampingi Cannavaro selama dua pertandingan resmi, ia memutuskan untuk meninggalkan Timnas Uzbekistan dan membuka peluang baru dalam kariernya.
Media Zamin menyebut, tawaran dari Indonesia datang di saat yang tepat. PSSI sedang dalam proses mencari pelatih baru setelah Patrick Kluivert resmi berpisah dengan federasi usai hasil kurang memuaskan di beberapa laga uji coba dan turnamen internasional.
Kabar ini pun memicu beragam reaksi dari penggemar sepak bola Indonesia. Sebagian menilai sosok Kapadze bisa membawa pendekatan taktik Asia Tengah yang lebih disiplin dan agresif ke dalam permainan Garuda.
Sementara itu, beberapa pengamat menilai bahwa pengalaman Kapadze di level internasional, terutama saat membawa Uzbekistan bersaing di Kualifikasi Piala Dunia 2026, menjadi nilai tambah yang signifikan.
Rekam Jejak dan Gaya Kepelatihan
Kapadze bukan sosok asing dalam dunia sepak bola Asia. Sebagai pemain, ia dikenal sebagai gelandang bertahan tangguh yang membela klub-klub besar di Uzbekistan dan sempat bermain di Rusia. Setelah pensiun, ia meniti karier kepelatihan dengan menjadi asisten pelatih Srecko Katanec di Timnas Uzbekistan.
Pada Januari lalu, Kapadze resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala menggantikan Katanec yang mengundurkan diri karena masalah kesehatan. Di bawah asuhannya, Uzbekistan tampil solid dan berhasil menjaga konsistensi permainan. Gaya kepelatihannya dikenal menekankan disiplin taktik, penguasaan bola yang efektif, serta transisi cepat dari bertahan ke menyerang.
Dengan pengalaman memimpin tim nasional dan memahami karakter pemain Asia, banyak pihak menilai Kapadze cocok untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih kompetitif di Asia Tenggara dan Asia secara umum.
Kapadze Jadi Kandidat Utama Pelatih Timnas Indonesia Menanti Keputusan Resmi PSSI
Hingga kini, PSSI belum memberikan pernyataan resmi terkait kabar tersebut. Namun sumber internal yang dikutip sejumlah media nasional menyebut bahwa federasi memang sedang menjalin komunikasi dengan beberapa kandidat, termasuk pelatih asal Uzbekistan itu.
Jika Kapadze benar ditunjuk, maka ia akan menjadi pelatih asing ketiga yang menangani Timnas Indonesia dalam tiga tahun terakhir, setelah Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert.
Keputusan ini dinilai akan menjadi langkah penting dalam menentukan arah baru Timnas Indonesia menjelang persiapan Piala Asia dan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sementara itu, Kapadze sendiri disebut masih menunggu keputusan resmi dari PSSI sebelum memberikan keterangan lebih lanjut. Ia hanya menegaskan kembali bahwa dirinya terbuka terhadap tantangan baru dan siap memberikan yang terbaik jika dipercaya memimpin skuad Garuda.
