Pohon Besar Roboh di Jalan HOS Cokroaminoto, Edi Kamtono Turun Tangan

- Jurnalis

Kamis, 25 September 2025 - 00:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah saksi mata menuturkan, pohon berukuran besar tiba-tiba ambruk melintang di tengah jalan. Beberapa pengendara yang berada tepat di dekatnya bergegas menghindar. - foto Istimewa

Sejumlah saksi mata menuturkan, pohon berukuran besar tiba-tiba ambruk melintang di tengah jalan. Beberapa pengendara yang berada tepat di dekatnya bergegas menghindar. - foto Istimewa

Pohon besar roboh di Jalan HOS Cokroaminoto, Pontianak, Rabu sore (24/09/2025), membuat arus lalu lintas lumpuh total hampir satu jam.

Peristiwa itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang mengguyur kota, menyebabkan pengendara yang melintas panik dan terjebak macet panjang.

Detik-Detik Pohon Besar Roboh di Jalan HOS Cokroaminoto

Sejumlah saksi mata menuturkan, pohon berukuran besar tiba-tiba ambruk melintang di tengah jalan. Beberapa pengendara yang berada tepat di dekatnya bergegas menghindar.

“Suara patahannya keras sekali. Untung tidak ada yang tertimpa, tapi semua orang kaget,” ujar Rudi, seorang pengemudi ojek online.

Batang pohon yang menutup hampir seluruh badan jalan membuat antrean kendaraan mengular hingga ratusan meter.

Wali Kota Pontianak Turun ke Lokasi

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, langsung meninjau lokasi kejadian. Ia memastikan agar evakuasi bisa dilakukan dengan cepat agar arus lalu lintas kembali normal.

Baca Juga :  Pemkot Pontianak Siapkan Perda untuk Percepatan Penanggulangan TBC

“Kita sudah kerahkan tim untuk membersihkan pohon yang tumbang. Keamanan dan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama,” ucapnya di lokasi.

Petugas gabungan dari Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, dan kepolisian terlihat memotong batang pohon menggunakan gergaji mesin. Proses evakuasi berlangsung hingga menjelang malam.

Imbauan Waspada Cuaca Ekstrem

Selain memimpin penanganan, Edi juga mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem. Menurutnya, hujan deras disertai angin kencang masih berpotensi melanda Pontianak.

“Masyarakat harus hati-hati ketika beraktivitas di luar rumah. Segera laporkan bila ada pohon yang berpotensi tumbang,” tegasnya.

Imbauan tersebut sejalan dengan peringatan BMKG yang menyebutkan bahwa Kalimantan Barat tengah memasuki periode rawan hujan lebat dengan angin kencang.

Baca Juga :  Kompetisi Roket Air Regional 2025 Resmi Digelar

Langkah Antisipasi Pemerintah

Pemerintah Kota Pontianak berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pemangkasan pohon-pohon besar di jalan protokol. Titik-titik rawan sudah mulai dipetakan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Beberapa pohon besar memang sudah masuk daftar pemangkasan. Kami akan tindaklanjuti secepatnya,” ujar seorang petugas lapangan.

Respons Warga

Meskipun kejadian itu menimbulkan kepanikan, warga mengapresiasi respon cepat pemerintah. “Biasanya butuh waktu lama kalau ada pohon tumbang. Kali ini petugas sigap sekali,” kata Lina, seorang pedagang yang sehari-hari berjualan di dekat lokasi.

Bagi sebagian pengendara, insiden ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan. “Macetnya parah, tapi saya bersyukur masih selamat,” tutur Arif, warga Pontianak Selatan.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Guru Swasta Pontianak Wajib BPJS Ketenagakerjaan, Ini Alasannya
Rotasi Besar Polresta Pontianak, Kapolsek Hingga Kasat Berganti
Satpol PP Pontianak Amankan Gepeng di Lampu Merah
Sekda Kota Pontianak Tekankan Disiplin ASN dan Efisiensi Anggaran
Razia Satpol PP di Persimpangan Kota Pontianak, Warga Diimbau Tak Memberi Uang
Pembangunan Jembatan Dharma Putra Dimulai, Warga Pontianak Utara Sambut Gembira
Wapres Gibran Ngopi di Asiang, Pontianak Heboh
Gibran Blusukan ke Pasar Flamboyan, Apresiasi Stabilitas Inflasi Pontianak

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 00:10 WIB

Guru Swasta Pontianak Wajib BPJS Ketenagakerjaan, Ini Alasannya

Kamis, 11 September 2025 - 00:45 WIB

Rotasi Besar Polresta Pontianak, Kapolsek Hingga Kasat Berganti

Selasa, 9 September 2025 - 00:18 WIB

Satpol PP Pontianak Amankan Gepeng di Lampu Merah

Selasa, 9 September 2025 - 00:02 WIB

Sekda Kota Pontianak Tekankan Disiplin ASN dan Efisiensi Anggaran

Sabtu, 6 September 2025 - 00:32 WIB

Razia Satpol PP di Persimpangan Kota Pontianak, Warga Diimbau Tak Memberi Uang

Berita Terbaru

Temuan ini menimbulkan kegelisahan masyarakat. Program yang diharapkan meningkatkan gizi anak-anak justru berubah menjadi ancaman bagi keselamatan mereka. Orang tua murid mulai mempertanyakan standar pengawasan pemerintah. -foto ilustrasi

Lintas Kalbar

Skandal Makan Gratis Ketapang: Dapur Tanpa Sertifikat Terbongkar

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:57 WIB

Ramadan 2026 Muhammadiyah resmi ditetapkan jatuh pada Rabu, 18 Februari 2026. Keputusan ini dikeluarkan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Maklumat No.01/MLM/I.1/B/2025, yang diumumkan pada Kamis (25/9/2025) - foto ilustrasi

Nasional

Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1447 H 18 Februari 2026

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:49 WIB

Selama ini, bea balik nama menjadi salah satu komponen terbesar dalam biaya pengurusan administrasi kendaraan bekas.

Otomotif

Bea Balik Nama Kendaraan Bekas Resmi Dihapus

Jumat, 26 Sep 2025 - 00:44 WIB