Teriakan Wanita Tua Gagalkan Aksi Rampok di Ketapang

- Jurnalis

Jumat, 30 Mei 2025 - 00:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Teriakan Wanita Tua Gagalkan Aksi Rampok di Ketapang

Teriakan Wanita Tua Gagalkan Aksi Rampok di Ketapang

Teriakan wanita tua gagalkan aksi rampok yang terjadi di Desa Wonorejo, Sungai Melayu Rayak, Kabupaten Ketapang pada Selasa malam, 27 mei 2025.

Pelaku tertangkap saat mencoba merampok rumah seorang warga berusia lanjut dan langsung jadi sasaran amukan massa.

Peristiwa ini menggegerkan warga sekitar karena berlangsung cepat dan melibatkan kekerasan yang nyaris fatal.

Modus Licik Pelaku: Mengaku Ingin ke Toilet

Pelaku mendatangi rumah korban D (63) dengan alasan ingin menumpang ke toilet. Korban yang tidak curiga membiarkan pelaku masuk ke dalam rumah. Namun sesampainya di dalam, niat jahat langsung muncul. Pelaku menyekap korban dan meminta uang secara paksa.

Situasi yang awalnya terlihat normal mendadak berubah menjadi mencekam dalam hitungan detik.

Teriakan Korban Gagalkan Percobaan Perampokan

Korban sempat panik namun tidak kehilangan akal. Ia berhasil berteriak cukup keras hingga mengundang perhatian warga sekitar. Teriakan itulah yang menjadi penyelamat. Warga yang mendengar langsung menuju rumah korban dan melihat pelaku mencoba melarikan diri.

Baca Juga :  Tandon Air 1000 Liter Hilang, Pencuri "Gasak" SMP 2 Pontianak

Kecepatan warga dalam merespons situasi menjadi faktor penting yang menggagalkan aksi kriminal ini.

Warga Tangkap dan Hajar Pelaku di Tempat

Pelaku yang panik dan berusaha kabur akhirnya dikejar dan ditangkap warga. Emosi massa yang menyaksikan kejadian tersebut memuncak. Pelaku SMA sempat dihajar hingga babak belur sebelum akhirnya pihak kepolisian datang untuk mengamankan situasi.

Amukan warga ini menjadi bentuk kemarahan kolektif terhadap meningkatnya aksi kriminal di daerah pedesaan.

“Kami menerima laporan dari warga dan segera ke lokasi. Pelaku SMA sudah dalam keadaan babak belur saat kami tiba. Saat ini keduanya telah kami amankan dan untuk pelaku SMA sendiri sudah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis sebelum dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kapolsek Tumbang Titi , Rabu (28/05/2025) pukul 13.00 WIB.

Pelaku Tidak Sendirian, Ada Rekan Tunggu di Warung

Dalam pemeriksaan awal, diketahui pelaku tidak sendiri. Ia datang bersama rekannya berinisial H (25). Saat SMA menjalankan aksinya, H menunggu di sebuah warung tidak jauh dari lokasi kejadian. Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami sejauh mana keterlibatan H dalam kasus tersebut.

Baca Juga :  Aksi Pasutri Edarkan Uang Mainan di Pontianak Berakhir di Sel Tahanan

Hingga kini belum ada kepastian apakah H bertindak sebagai pengamat, pengintai, atau memiliki peran aktif dalam perencanaan.

Polisi Amankan Situasi, Lakukan Pemeriksaan Mendalam

Petugas dari Sub Sektor Sungai Melayu Rayak dan Polsek Tumbang Titi segera tiba di lokasi setelah menerima laporan warga. Pelaku SMA langsung dilarikan ke Puskesmas karena mengalami luka-luka serius akibat dihajar massa. Setelah menjalani perawatan, pelaku akan diproses lebih lanjut.

Pihak kepolisian menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan kasus ini hingga tuntas.

Patroli Cipta Kondisi Ditingkatkan Pasca Kejadian

Pasca kejadian, Kapolsek Tumbang Titi IPTU Made Adnyana menegaskan bahwa jajaran kepolisian akan meningkatkan patroli rutin. Tujuannya adalah memastikan kondusivitas dan keamanan di wilayah-wilayah rawan, termasuk desa-desa yang cukup jauh dari pusat kota.

Langkah ini dilakukan agar warga tidak harus bertindak sendiri ketika menghadapi tindak kejahatan.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Paulus Andi Mursalim Divonis 10 Tahun Penjara Kasus Korupsi Pengadaan Tanah di Pontianak
Kasus Penggelapan Motor di Kubu Raya: Kakak Kandung Tega Jual Murah Kendaraan Adiknya
Penangkapan Harip Budiman, Ditangkap di Jakarta, Dibawa ke Pontianak
Sabu dalam Paket Kue: Modus Licik Narkoba Digagalkan Polisi
Satreskrim Sekadau Bongkar Kasus Pupuk, 4 Tersangka Dibekuk
Aksi Pasutri Edarkan Uang Mainan di Pontianak Berakhir di Sel Tahanan
Uang Palsu Pontianak: Tiga Pelaku Ditangkap, Ratusan Lembar Diamankan
Kasus Pengeroyokan dan Video Asusila Pontianak Masuki Persidangan

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 00:41 WIB

Paulus Andi Mursalim Divonis 10 Tahun Penjara Kasus Korupsi Pengadaan Tanah di Pontianak

Sabtu, 6 September 2025 - 00:12 WIB

Kasus Penggelapan Motor di Kubu Raya: Kakak Kandung Tega Jual Murah Kendaraan Adiknya

Kamis, 4 September 2025 - 05:05 WIB

Penangkapan Harip Budiman, Ditangkap di Jakarta, Dibawa ke Pontianak

Selasa, 26 Agustus 2025 - 00:07 WIB

Sabu dalam Paket Kue: Modus Licik Narkoba Digagalkan Polisi

Jumat, 22 Agustus 2025 - 00:04 WIB

Satreskrim Sekadau Bongkar Kasus Pupuk, 4 Tersangka Dibekuk

Berita Terbaru

Kasus Chromebook Nadiem Makarim kini menjadi sorotan publik dan headline di berbagai media. Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi itu resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung pada 4 September 2025.

Nasional

Kasus Chromebook Nadiem Makarim: Dari Inovator ke Tersangka

Jumat, 5 Sep 2025 - 00:50 WIB