49 remaja balap liar Singkawang dikirim ke Rindam Tanjungpura untuk dibina sebagai upaya pendekatan edukatif Pemerintah Kota Singkawang dalam menanggulangi perilaku negatif remaja.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, menunjukkan komitmen serius dalam menangani aksi balap liar yang meresahkan masyarakat.
Didampingi Wakil Wali Kota Muhammadin, ia memimpin langsung forum Tim Terpadu Penanganan Balap Liar yang digelar di Basement Kantor Wali Kota pada Jumat, 2 Mei 2025.
Daftar Isi Berita 49 Remaja Balap Liar Singkawang Dikirim ke Rindam
Penertiban Balap Liar Singkawang Libatkan Forkopimda dan Satpol PP
Forum tersebut turut dihadiri Forkopimda serta perangkat daerah terkait. Fokus utama pertemuan adalah merumuskan langkah konkret dalam menangani maraknya aksi balap liar yang sering terjadi di malam hari dan mengganggu ketertiban umum.
Dalam sejumlah operasi yang telah digelar oleh Satpol PP Kota Singkawang, tercatat sebanyak 81 remaja berhasil diamankan.
Dari jumlah tersebut, 48 di antaranya terbukti sebagai pelaku balap liar, 29 remaja menggunakan knalpot brong, dan 4 orang lainnya berperan sebagai penonton.
Puluhan Pelaku Balap Liar Akan Dibina di Rindam Tanjungpura
Sebagai bentuk pembinaan, sebanyak 49 dari 81 remaja yang diamankan dinyatakan siap mengikuti program pelatihan di Rindam XII/Tanjungpura.
Upaya ini menjadi bagian dari pendekatan edukatif Pemerintah Kota Singkawang dalam menanggulangi perilaku negatif remaja.
Dalam forum tersebut, turut dihadirkan 16 pelajar dan 12 remaja putus sekolah yang terlibat dalam aksi balap liar bersama para orang tua mereka.
Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab dari keluarga terhadap perilaku anak-anak mereka.
Tjhai Chui Mie Tegas, Tapi Fokus pada Solusi
Tjhai Chui Mie menegaskan, penindakan terhadap balap liar bukan hanya untuk memberi efek jera, tetapi juga membuka jalan bagi pembinaan dan perbaikan karakter generasi muda. Ia mengakui banyaknya aduan masyarakat yang merasa terganggu oleh kebisingan dan aksi berbahaya tersebut.
Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Jadi Kunci
Pemerintah Kota Singkawang mendorong kerja sama dari masyarakat dan orang tua untuk lebih aktif mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama pada malam hari. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan mampu menekan angka pelanggaran dan membangun lingkungan yang lebih aman.
“Biar nggak ketinggalan info penting dan update berita terbaru, langsung aja ikuti Gencilnews lewat WhatsApp Channel. Praktis, cepat, dan pastinya terpercaya!”