Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota

- Jurnalis

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota - foto Pemkot Pontianak

Finalis Bujang Dare Pontianak Diberi Arahan Khusus dari Wali Kota - foto Pemkot Pontianak

Finalis Bujang Dare Pontianak 2025 diberi arahan khusus dari Wali Kota Edi Rusdi Kamtono dalam pertemuan yang digelar di Ruang Pontive Center, Rabu (30/7/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota menekankan pentingnya peran finalis sebagai duta daerah yang tak hanya tampil menarik di atas panggung, tetapi juga memahami secara mendalam karakter dan dinamika Kota Pontianak.

“Bujang Dare bukan sekadar ajang unjuk penampilan. Ini tentang siapa yang mampu menjadi wajah representatif kota ini, baik secara intelektual, sosial, maupun budaya,” ujar Edi.

25 Persen Lahan Pontianak Kosong, Jadi Tantangan Pembangunan

Dalam arahannya, Edi memaparkan kondisi geografis dan demografis Kota Pontianak, termasuk fakta mengejutkan bahwa 25 persen lahan kota masih kosong. Ia menilai hal tersebut sebagai peluang dan tantangan besar, terutama dalam upaya pembangunan kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Menurutnya, pembangunan harus tetap menjaga keseimbangan lingkungan agar kota ini tetap nyaman dihuni dan berdaya saing tinggi.

“Kita ingin generasi muda juga memahami bahwa pembangunan tak bisa dilakukan serampangan. Harus berbasis data, kesadaran ekologi, dan partisipasi aktif masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga :  Festival Budaya Melayu 2025 Jadi Momen Bangkitkan Kecintaan Anak Muda Pontianak

Finalis Bujang Dare Pontianak Diminta Paham Pemerintahan hingga Persoalan Kota

Wali Kota juga mengajak para finalis untuk memahami struktur pemerintahan daerah. Mereka diharapkan mengetahui bagaimana eksekutif, legislatif, dan yudikatif bersinergi untuk mewujudkan tata kelola kota yang baik.

Edi mencontohkan berbagai program positif yang sedang dijalankan Pemkot Pontianak, mulai dari penambahan ruang terbuka hijau, revitalisasi kawasan kota lama, hingga peningkatan indeks kebahagiaan warga melalui program Car Free Day.

“Kalian nanti akan jadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat. Bekal pengetahuan kalian akan sangat menentukan citra Pontianak ke depan,” pesannya.

Isu Sampah dan Lingkungan Hidup Jadi Sorotan Penting

Dalam sesi tanya jawab, Edi menyinggung isu pengelolaan sampah dan tantangan lingkungan hidup yang kian kompleks. Ia meminta para finalis untuk aktif dalam menyuarakan pentingnya kesadaran kolektif menjaga kebersihan dan lingkungan kota.

“Bukan cuma bicara, tapi harus memberi contoh. Kalau kita bicara Pontianak bersih, ya kita harus memulainya dari diri sendiri,” ujarnya tegas.

Baca Juga :  ASN Pontianak Latihan Tarung Derajat, Cegah Tindak Kekerasan

Salah satu finalis, Achmad Athsir Al Qadri (19), mengaku terinspirasi setelah mendapatkan arahan langsung dari Wali Kota. Ia menyebutkan bahwa wawasan yang diberikan menjadi bekal penting untuk menjalankan peran sebagai duta kota.

“Pertemuan ini membuka mata kami. Pontianak punya banyak hal yang luar biasa, tapi juga tantangan besar. Kami ingin jadi lebih dari sekadar simbol kota. Kami ingin jadi agen perubahan,” kata Athsir.

Para finalis juga menyatakan kesiapannya untuk mengampanyekan gaya hidup sehat, peduli lingkungan, dan promosi wisata lokal selama masa tugas mereka.

Pontianak Butuh Duta Muda yang Cerdas, Ramah, dan Peka Sosial

Mengakhiri arahannya, Edi menyampaikan harapan agar para finalis bisa tampil sebagai pribadi yang beretika, ramah, dan peka terhadap kondisi sosial masyarakat. Ia yakin, jika dibekali pengetahuan dan kepedulian yang benar, para Bujang Dare bisa menjadi juru bicara terbaik untuk Kota Pontianak di masa depan.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Guru Swasta Pontianak Wajib BPJS Ketenagakerjaan, Ini Alasannya
Rotasi Besar Polresta Pontianak, Kapolsek Hingga Kasat Berganti
Satpol PP Pontianak Amankan Gepeng di Lampu Merah
Sekda Kota Pontianak Tekankan Disiplin ASN dan Efisiensi Anggaran
Razia Satpol PP di Persimpangan Kota Pontianak, Warga Diimbau Tak Memberi Uang
Pembangunan Jembatan Dharma Putra Dimulai, Warga Pontianak Utara Sambut Gembira
Wapres Gibran Ngopi di Asiang, Pontianak Heboh
Gibran Blusukan ke Pasar Flamboyan, Apresiasi Stabilitas Inflasi Pontianak

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 00:10 WIB

Guru Swasta Pontianak Wajib BPJS Ketenagakerjaan, Ini Alasannya

Kamis, 11 September 2025 - 00:45 WIB

Rotasi Besar Polresta Pontianak, Kapolsek Hingga Kasat Berganti

Selasa, 9 September 2025 - 00:18 WIB

Satpol PP Pontianak Amankan Gepeng di Lampu Merah

Selasa, 9 September 2025 - 00:02 WIB

Sekda Kota Pontianak Tekankan Disiplin ASN dan Efisiensi Anggaran

Sabtu, 6 September 2025 - 00:32 WIB

Razia Satpol PP di Persimpangan Kota Pontianak, Warga Diimbau Tak Memberi Uang

Berita Terbaru

SMA Garuda Kalimantan Barat resmi ditetapkan menjadi salah satu lokasi pembangunan sekolah unggulan yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto.

Lintas Kalbar

SMA Garuda Kalimantan Barat Siap Dibangun, Seleksi 100% Transparan

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:31 WIB

Program ini secara khusus menyasar kelompok pekerja rentan yang sehari-hari berjuang di lapangan, mulai dari pengemudi transportasi online (ojol), ojek pangkalan, sopir angkutan, kurir, hingga pekerja logistik.

Nasional

Diskon Iuran BPJS Ketenagakerjaan 50% Untuk Ojol

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:25 WIB

Batas Pemakaian Gemini AI Harian, Ini Detailnya. Google akhirnya resmi membongkar angka kuota penggunaan harian untuk semua tingkatan penggunadari gratis hingga berbayar.

Tekno

Batas Pemakaian Gemini AI Harian, Ini Detailnya

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:20 WIB

Bahasan menegaskan, tanggung jawab pembayaran iuran BPJS berada di tangan pemberi kerja. Dalam konteks sekolah swasta, kewajiban itu ada pada yayasan atau lembaga pendidikan. - foto Pemkot Pontianak

Kota Pontianak

Guru Swasta Pontianak Wajib BPJS Ketenagakerjaan, Ini Alasannya

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:10 WIB