Dugaan Pencabulan Oknum ASN Dinsos Kalbar, Polisi Kumpulkan Bukti dan Periksa Saksi

- Jurnalis

Senin, 30 Juni 2025 - 00:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dugaan Pencabulan Oknum ASN Dinsos Kalbar, Polisi Kumpulkan Bukti dan Periksa Saksi

Dugaan Pencabulan Oknum ASN Dinsos Kalbar, Polisi Kumpulkan Bukti dan Periksa Saksi

Dugaan pencabulan oknum ASN Dinsos Kalbar membuat heboh masyarakat Pontianak. Aparatur Sipil Negara berinisial SU, yang bertugas di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Panti Sosial Anak (PSA) Dinas Sosial Kalbar, tengah diperiksa intensif oleh penyidik Satreskrim Polresta Pontianak atas laporan pelecehan seksual terhadap enam anak.

Dugaan Pencabulan Oknum ASN Dinsos, Polisi Lakukan Penyelidikan: Enam Anak Diduga Jadi Korban

Kasus mencuat setelah seorang ibu, SN (46), melaporkan dugaan pencabulan terhadap anaknya. Menurut penyelidikan awal, jumlah korban bertambah menjadi enam anak. Mereka semua merupakan anak-anak yang sebelumnya dititipkan oleh orang tua mereka di panti sosial tersebut.

“Dari penyelidikan yang kami lakukan, jumlah korban ada enam orang. Mereka semua sudah meninggalkan panti karena merasa takut,” ujar Wakasat Reskrim Polresta Pontianak, AKP Agus Haryono, Sabtu (28/6/2025).

Baca Juga :  Kasus Begal Jalan Imam Bonjol, Ini Kata Polisi

Polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap lokasi hotel di kawasan Jalan Gajah Mada, Pontianak Selatan, yang diduga menjadi tempat terjadinya pelecehan.

Awal Kasus: Laporan Ibu Korban Jadi Titik Balik

Laporan dari SN masuk ke Polresta Pontianak pada 26 Juni 2025. Anak perempuannya mengaku mendapatkan perlakuan tidak senonoh dari SU saat dibawa keluar dari panti.

“Dia dipeluk, dicium, bahkan sempat mau diraba. Tapi anak saya melawan dan berhasil menghindar dari hal yang lebih buruk,” jelas SN.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan dan menyatakan bahwa kasus ini memenuhi unsur pidana untuk ditingkatkan menjadi laporan polisi (LP).

Baca Juga :  Aksi Sepasang Kekasih Bobol Rumah Makan di Pontianak, Ini Motifnya

Pihak Kepolisian Pastikan Proses Hukum Berjalan Transparan

Penyidik telah mengumpulkan sejumlah bukti dan meminta masyarakat bersabar menanti perkembangan resmi. Agus menegaskan pihaknya akan bekerja transparan dan tidak akan menoleransi segala bentuk kejahatan seksual, terlebih terhadap anak di bawah umur.

“Kami mohon publik bersabar. Semua proses kami jalankan secara profesional. Jika sudah ada hasil signifikan, akan segera kami rilis ke publik,” tegasnya.

Orangtua Korban Minta Keadilan

SN berharap pelaku dijatuhi hukuman setimpal. Ia ingin kasus ini menjadi peringatan agar tak ada lagi anak-anak terlantar yang menjadi korban kejahatan di lingkungan yang seharusnya aman.

“Saya sudah laporkan. Saya hanya ingin keadilan. Jangan sampai anak-anak lain mengalami nasib yang sama,” ucapnya.

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Terduga Penculik Bilqis Ditangkap, Terekam Jelas di CCTV!
Residivis Kembali Ditangkap Usai Curi Furnitur di Komplek Permata Permai Pontianak
Bea Cukai Kalbar Serahkan Tersangka Rokok Ilegal ke Kejaksaan
Penyelundupan Sabu ke Surabaya Digagalkan, Kurir 61 Tahun Ditangkap
Satreskrim Jakut Gerebek Ruko di Ancol, Diduga Gunakan Label Palsu
Pencuri Tas di Restoran Bismillah Ampera Raya Akhirnya Dibekuk
Warga Sungai Kakap Gagalkan Aksi Pencurian Rumah Kosong, Pelaku Remaja 21 Tahun Diamankan
Kasus Penemuan Bayi di Kubu Raya Terungkap, Pelaku Ternyata Ipar Sendiri

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 00:29 WIB

Terduga Penculik Bilqis Ditangkap, Terekam Jelas di CCTV!

Sabtu, 8 November 2025 - 00:30 WIB

Residivis Kembali Ditangkap Usai Curi Furnitur di Komplek Permata Permai Pontianak

Jumat, 7 November 2025 - 00:33 WIB

Bea Cukai Kalbar Serahkan Tersangka Rokok Ilegal ke Kejaksaan

Jumat, 7 November 2025 - 00:30 WIB

Penyelundupan Sabu ke Surabaya Digagalkan, Kurir 61 Tahun Ditangkap

Selasa, 4 November 2025 - 00:05 WIB

Satreskrim Jakut Gerebek Ruko di Ancol, Diduga Gunakan Label Palsu

Berita Terbaru

Tragedi pilu remaja tenggelam di Sambas (F, 12 tahun) di Sungai Semparuk. Polisi ungkap kronologi dan imbau pengawasan ketat anak di area sungai.

Peristiwa

Remaja Tenggelam di Sambas: Korban Ditemukan Jauh dari Lokasi

Senin, 17 Nov 2025 - 00:27 WIB

sejarah berdirinya kota pontianak, syarif abdurrahman alkadrie, kesultanan pontianak, kota khatulistiwa, istana kadariah - foto canva pro

Inspirasi

Sejarah Berdirinya Kota Pontianak: Dari Kesultanan ke Kotamadya

Senin, 17 Nov 2025 - 00:14 WIB

Dishub Pontianak tambah titik CCTV live streaming Pontianak di Simpang Tanjungpura-Diponegoro. Pantau lalu lintas real time gratis via YouTube!

Nasional

CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial

Senin, 17 Nov 2025 - 00:02 WIB