Hasil Sidang Isbat Idul Fitri 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025

- Jurnalis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hasil Sidang Isbat Idul Fitri 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025

Hasil Sidang Isbat Idul Fitri 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025

Hasil Sidang Isbat menyatakan Idul Fitri 1446 H jatuh pada 31 Maret 2025. Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Sidang Isbat pada Sabtu, 29 Maret 2025, untuk menentukan awal bulan Syawal 1446 Hijriah.

Berdasarkan hasil pengamatan di 33 titik di seluruh Indonesia, hilal tidak memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).

“Di seluruh wilayah NKRI tidak memenuhi kriteria visibilitas hilal atau imkan rukyat MABIMS (3-6,4 derajat). Secara teori, hilal diprediksi mustahil dapat dirukyat karena posisinya berada di bawah ufuk saat matahari terbenam,” ujar Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag RI, Cecep Nurwendaya, di Jakarta.

Penjelasan Ilmiah: Hilal di Bawah Ufuk, Lebaran 31 Maret

Cecep menjelaskan bahwa berdasarkan perhitungan hisab, posisi hilal di seluruh wilayah Indonesia berada antara -3,26° hingga -1,08° dengan elongasi berkisar antara 1,21° hingga 1,61°. Dengan demikian, tidak ada wilayah yang memenuhi syarat minimal tinggi hilal 3° dan elongasi 6,4° sebagaimana ditetapkan oleh MABIMS.

Baca Juga :  400 Ribu Tenaga Kerja Siap Diserap Koperasi Desa Merah Putih

“Karena hilal tidak terlihat, maka berdasarkan hisab, 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025,” jelas Cecep.

Proses Penentuan: Dari Rukyatul Hilal hingga Sidang Isbat

Penentuan awal Syawal dilakukan melalui dua metode utama, yaitu hisab (perhitungan astronomi) dan rukyatul hilal (pengamatan langsung). Kemenag melaksanakan rukyatul hilal di 33 titik di seluruh Indonesia dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk:

  • Perwakilan ormas Islam
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
  • Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
  • Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)
  • Planetarium Bosscha

Sidang Isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama juga dihadiri oleh perwakilan duta besar negara sahabat dan ahli falak.

Perbedaan dengan Kriteria Sebelumnya

Penentuan hilal tahun ini mengikuti kriteria baru MABIMS yang lebih ketat dibanding metode sebelumnya. Jika dulu hilal dianggap terlihat pada ketinggian minimal 2°, kini harus mencapai minimal 3° dengan elongasi 6,4°.

Baca Juga :  IKN Tetap Dilanjutkan, Gibran Tegaskan Komitmen Pemerataan Pembangunan

Dengan penerapan standar ini, banyak negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, lebih sering mengalami perbedaan dalam menentukan awal bulan Hijriah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Dengan hasil rukyatul hilal yang menunjukkan hilal belum terlihat, Kemenag menetapkan Idul Fitri 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Keputusan ini sesuai dengan metode hisab dan rukyat serta kriteria baru MABIMS yang digunakan di kawasan Asia Tenggara.

Masyarakat diimbau untuk mengikuti keputusan resmi pemerintah dan tetap menjaga kebersamaan dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Penghapusan Denda Pajak Pontianak: Hanya Sampai 30 November 2025
CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial
Ramalan Zodiak 16 November 2025, Healing Spiritual dan Self-Love
Hapus Rujukan Berjenjang: Perbaikan Sistem Rujukan BPJS Kesehatan Demi Keselamatan Pasien
Mentan Copot Pejabat di Subang Yang Sewakan Lahan Negara
Menkeu Purbaya Jawab Permintaan Kepala Daerah Gaji ASN Ditanggung Pusat: Saat Ini Belum Bisa
Daftar Pahlawan Nasional Baru 2025: Soeharto, Gus Dur, Marsinah, dan 7 Tokoh Lain Diangkat Prabowo
Gelombang Terakhir Bansos 2025, Ini Besaran Tiap Kategori

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 00:44 WIB

Penghapusan Denda Pajak Pontianak: Hanya Sampai 30 November 2025

Senin, 17 November 2025 - 00:02 WIB

CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial

Minggu, 16 November 2025 - 00:24 WIB

Ramalan Zodiak 16 November 2025, Healing Spiritual dan Self-Love

Sabtu, 15 November 2025 - 06:57 WIB

Hapus Rujukan Berjenjang: Perbaikan Sistem Rujukan BPJS Kesehatan Demi Keselamatan Pasien

Kamis, 13 November 2025 - 00:30 WIB

Mentan Copot Pejabat di Subang Yang Sewakan Lahan Negara

Berita Terbaru

Tragedi pilu remaja tenggelam di Sambas (F, 12 tahun) di Sungai Semparuk. Polisi ungkap kronologi dan imbau pengawasan ketat anak di area sungai.

Peristiwa

Remaja Tenggelam di Sambas: Korban Ditemukan Jauh dari Lokasi

Senin, 17 Nov 2025 - 00:27 WIB

sejarah berdirinya kota pontianak, syarif abdurrahman alkadrie, kesultanan pontianak, kota khatulistiwa, istana kadariah - foto canva pro

Inspirasi

Sejarah Berdirinya Kota Pontianak: Dari Kesultanan ke Kotamadya

Senin, 17 Nov 2025 - 00:14 WIB

Dishub Pontianak tambah titik CCTV live streaming Pontianak di Simpang Tanjungpura-Diponegoro. Pantau lalu lintas real time gratis via YouTube!

Nasional

CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial

Senin, 17 Nov 2025 - 00:02 WIB