Ridwan Kamil Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi Dana Iklan Bank BJB

- Jurnalis

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ridwan Kamil Diperiksa KPK

Ridwan Kamil Diperiksa KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga kini belum menetapkan status hukum terhadap mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi dana iklan oleh Bank BJB.

Meskipun rumahnya telah digeledah penyidik KPK pada Senin, 10 Maret 2025, Ridwan Kamil—yang akrab disapa Kang Emil—belum dipanggil sebagai saksi dalam perkara ini.

Ridwan Kamil Belum Dipanggil sebagai Saksi

Kasatgas Penyidikan KPK, Budi Sukmo, menjelaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan pemanggilan terhadap Ridwan Kamil untuk mengonfirmasi barang bukti yang telah disita dari penggeledahan tersebut.

“Saat ini beliau dalam perkara ini saksi juga belum karena belum dipanggil sebagai saksi,” ujar Budi, dikutip dari kanal YouTube resmi KPK, Sabtu (15/3/2025).

Budi menegaskan bahwa tidak hanya Ridwan Kamil, tetapi seluruh pihak yang diduga terkait dengan kasus ini juga akan diperiksa.

“Segera akan kami panggil seluruh saksi-saksi yang telah kami lakukan penggeledahan untuk mengklarifikasi barang bukti yang disita,” tambahnya.

Lima Tersangka dalam Kasus Korupsi Dana Iklan Bank BJB

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan lima tersangka yang diduga terlibat dalam korupsi dana iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB).

Kelima tersangka tersebut adalah:

  1. Yuddy Renaldi (YR) – Direktur Utama Bank BJB
  2. Widi Hartoto (WH) – Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sekaligus Kepala Divisi Corsec BJB
  3. Ikin Asikin Dulmanan (IAD) – Pengendali agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri
  4. Suhendrik (S) – Pengendali agensi BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspress
  5. Sophan Jaya Kusuma (SJK) – Pengendali Cipta Karya Sukses Bersama
Baca Juga :  Maman Abdurrahman Tegaskan Tak Ada Dana Negara untuk Istri

Para tersangka resmi ditetapkan oleh KPK pada 27 Februari 2025, dan penyelidikan masih terus berlanjut untuk mengungkap keterlibatan pihak lain dalam dugaan kasus rasuah ini.

Pemeriksaan Lebih Lanjut oleh KPK

Penyidik KPK akan terus mendalami kasus ini dengan memeriksa saksi-saksi dan menelusuri aliran dana terkait dugaan korupsi dana iklan di Bank BJB.

Pemanggilan terhadap Ridwan Kamil akan menjadi salah satu langkah penting dalam proses penyelidikan.

Kasus ini menarik perhatian publik, mengingat posisi Ridwan Kamil sebagai mantan gubernur yang memiliki rekam jejak politik cukup kuat.

KPK diharapkan dapat mengungkap kasus ini secara transparan dan profesional demi menegakkan hukum serta memberantas korupsi di Indonesia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Gencilnews dan Channel Gencilnews.com

Follow WhatsApp Channel gencilnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Siap-Siap! UMP 2026 Naik Drastis, Ini Prediksi Angka Tiap Provinsi
Penghapusan Denda Pajak Pontianak: Hanya Sampai 30 November 2025
CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial
Ramalan Zodiak 16 November 2025, Healing Spiritual dan Self-Love
Hapus Rujukan Berjenjang: Perbaikan Sistem Rujukan BPJS Kesehatan Demi Keselamatan Pasien
Mentan Copot Pejabat di Subang Yang Sewakan Lahan Negara
Menkeu Purbaya Jawab Permintaan Kepala Daerah Gaji ASN Ditanggung Pusat: Saat Ini Belum Bisa
Daftar Pahlawan Nasional Baru 2025: Soeharto, Gus Dur, Marsinah, dan 7 Tokoh Lain Diangkat Prabowo

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 00:44 WIB

Penghapusan Denda Pajak Pontianak: Hanya Sampai 30 November 2025

Senin, 17 November 2025 - 00:02 WIB

CCTV Live Streaming Pontianak: Dishub Tambah Titik Krusial

Minggu, 16 November 2025 - 00:24 WIB

Ramalan Zodiak 16 November 2025, Healing Spiritual dan Self-Love

Sabtu, 15 November 2025 - 06:57 WIB

Hapus Rujukan Berjenjang: Perbaikan Sistem Rujukan BPJS Kesehatan Demi Keselamatan Pasien

Kamis, 13 November 2025 - 00:30 WIB

Mentan Copot Pejabat di Subang Yang Sewakan Lahan Negara

Berita Terbaru

Pencarian Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia melonjak drastis jelang ujian. Ini bukan sekadar kunci jawaban, tapi cerminan metode belajar siswa masa kini.

Kunci Jawaban

Kunci Sukses! Soal Ulangan Semester 1 Bahasa Indonesia dan Jawabannya

Selasa, 18 Nov 2025 - 10:36 WIB

Hakim Vonis Mati Pembunuh Rafa Fauzan di PN Singkawang, Uray Abadi, lebih berat dari JPU. Keluarga puas. Simak 3 pertimbangan utamanya.

Singkawang

Puas! Hakim Vonis Mati Pembunuh Rafa, Ayah Korban Bersyukur

Selasa, 18 Nov 2025 - 08:20 WIB

Penutupan KKT Singkawang 2025 diwarnai penandatanganan janji toleransi oleh 7 Kepala Daerah. Komitmen ini jadi kunci perdamaian dan pembangunan berkelanjutan. - foto Media center Singkawang

Singkawang

Akhir KKT Singkawang 2025: Janji Toleransi Para Pemimpin

Selasa, 18 Nov 2025 - 00:41 WIB